Komisi X DPR Minta Kemendikbud Ristek Batalkan Renovasi Ruang Kerja Nadiem
Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda menilai rencana merenovasi ruang kerja Mendikbud Ristek Nadiem Makarim bukanlah hal yang mendesak dilakukan saat ini. Menurut dia, ruangan yang lama masih layak.
Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda menilai rencana merenovasi ruang kerja Mendikbud Ristek Nadiem Makarim bukanlah hal yang mendesak dilakukan saat ini. Menurut dia, ruangan yang lama masih layak.
"Enggak urgen menurut saya. Setahu saya kantor kementerian masih cukup lah untuk dipakai walaupun belum direnov dalam tempo lama," kata Huda kepada wartawan, Sabtu (11/9).
-
Apa isi kalimat yang ditemukan di dinding makam itu? Kalimat itu membuat Agostini bertanya-tanya, terutama bagaimana bahasa Persia Pertengahan dapat ditemukan di wilayah Beit She’arim. bagi orang-orang Yahudi setelah pengepungan dan penghancuran Kota Yerusalem pada 70 Masehi. Banyak orang Yahudi dan bangsa-bangsa lain datang ke wilayah itu. Beit She’arim pun menjadi tempat tinggal berbagai suku bangsa.
-
Siapa yang dikubur di makam tersebut? Makam ini menyimpan kerangka empat anggota keluarga kaya 'tuan tanah' yang dikremasi dan dikubur bersama dengan lima kereta kencana dan lima kuda.
-
Apa yang ditemukan di dalam makam tersebut? Prasasti tersebut diukir dengan sangat ahli dalam huruf-huruf yang sangat teratur. Makam tersebut sudah sangat tua dan terabaikan ketika letusan Guung Vesuvius terjadi pada 79 M sehingga monumen tersebut terkubur hingga ke bangku.
-
Kapan makam tersebut ditemukan? Kemunculan makam tersebut berawal pada tahun 2022.
-
Kapan mumi Nesyamun hidup? Berkat teknologi pencetak tiga dimensi (3D) yang sangat canggih, para peneliti sekarang bisa merekonstruksi suara mumi Mesir kuno berusia 3.000 tahun.
Huda menyarankan Kemendikbud Ristek membatalkan renovasi yang memakan anggaran Rp5 miliar itu untuk penghematan. "Saya setuju semangat di penghematan, dan kalau belum kontrak saya kira dibatalkan saja," ujar dia.
Senada dengan Huda, anggota FPKB Luqman Hakim menyatakan renovasi bukanlah hal mendesak. "Dari beberapa teman di Kemendikbud, saya mendapatkan informasi bahwa ruang kerja Menteri Nadiem masih layak pakai sebagai ruang kerja menteri. Sehingga, sebetulnya tidak mendesak betul untuk dilakukan renovasi dengan anggaran yang besar," kata dia.
Menurutnya, renovasi ruangan itu menunjukkan Nadiem tidak memiliki empati terhadap keadaan masyarakat terdampak pandemi Covid-19. Apalagi masih banyak masyarakat yang kesulitan membeli data internet untuk mengikuti Pembalajaran Jarak Jauh (PJJ).
"Bahkan data UNICEF 2020 menunjukkan sekitar 30 persen dari jumlah siswa tidak dapat mengikuti PJJ akibat tidak ada infrastruktur internet di berbagai daerah," ujar dia.
Sebelumnya, rencana Kemendikbudristek merenovasi ruang kerja Nadiem terungkap dari situs lpse.kemdikbud.go.id. Dari situs tersebut disebutkan penataan ruang kerja dan ruang rapat gedung A. Nilai pagu paket sebesar Rp 6.500.000.000 dan Nilai Harga Perkiraan Sendiri (HPS) mencapai Rp 5.391.858.505. Satuan kerja dalam hal ini adalah biro umum dan pengadaan barang dan jasa.
Merdeka.com juga mendapat file PDF mengenai rencana renovasi ruang menteri. Di PDF 6 halaman tersebut, tertulis bagian ruangan yang akan di renovasi. Di antaranya ruang private atau ruang Nadiem, semi private, ruang public dan service.
Penjelasan Kemendikbud
Sementara itu, Plt Karo BKHM Kemendikbudristek, Anang Ristanto mengatakan, renovasi yang dilakukan pada keseluruhan lantai 2 Gedung A Kemendikbudristek tersebut merupakan tindak lanjut dari Peraturan Presiden Nomor 62 Tahun 2021. Perpres ini mengamanatkan penggabungan unsur riset dan teknologi ke dalam Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Serta Anang menjelaskan renovasi pada lingkungan Gedung A Kemendikbudristek renovasi pada ruangan kerja Menteri dan para Staf Ahli sudah lama tidak dilakukan.
"Terakhir kali dilakukan untuk memperbaiki ruangan Perpustakaan yang berada di lantai 1 pada tahun 2016. Serta pembongkaran relief di Plaza Insan Berprestasi pada tahun 2019,” ujarnya.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
PAN Desak Kemendikbud Ristek Batalkan Renovasi Ruang Kerja Nadiem
Nadiem Renovasi Ruang Kerja Rp5 M, PKB Ingatkan Banyak Siswa Tak Bisa Ikut PPJ
Demokrat Nilai Nadiem Memperlihatkan Ketidakpekaan Pemerintah Atas Penderitaan Rakyat
NasDem: Lebih Baik Nadiem Bantu Murid Beli Seragam atau Buku Daripada Renovasi Rp5 M
Nadiem Ingatkan Orang Tua Jaga Kesehatan Anak di Sekolah dan Rumah
Renovasi Ruangan Rp5 Miliar, Nadiem Diingatkan Masih Banyak Anak Putus Sekolah