Komnas HAM bilang jangan paksa Tuhan ganti nama, tambahkan Abdi saja
Sejumlah pihak sudah mencarikan usulan nama untuk Tuhan.
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) meminta beberapa pihak tak memaksa warga Banyuwangi, Tuhan, untuk mengganti namanya. Komisioner Komnas HAM, Imdadun, mengatakan pihaknya hanya menyarankan untuk menambahkan nama di depannya yaitu Abdi hingga menjadi Abdi Tuhan.
"Kalau permintaan tidak ada unsur pemaksaan tidak apa-apa secara sukarela mengganti namanya. Bersikukuh yang dia miliki ya tidak perlu dipaksa. Atau dikasih Abdi Tuhan, Abdullah, itu kan sama Abdi Allah," kata Imdadun saat dihubungi, Rabu (26/8).
"Jangan ada pemaksaan. Kalau dipersuasif, dibujuk pemaksaan dia mau, nggak apa-apa," imbuh dia.
Dia juga menceritakan pengalamannya mempunyai teman bernama Antonio Tujan. Namun ternyata Tujan yang berasal warga negara Filipina dipanggil Tuhan.
"Saya teringat teman saya dari Filipina. Antonio Tujan, tapi dibaca Tuhan. Orang ini (Antonio Tujan) pernah di Solo. Namun di Solo juga dipermasalahkan," kata dia.
Sebelumnya, Ketua Komisi VIII DPR Saleh Partaonan Daulay yang meminta Tuhan warga Banyuwangi mengganti namanya. Tak tanggung-tanggung, Wasekjen Partai Amanat Nasional (PAN) itu menyarankan tiga pilihan nama untuk Tuhan.
Tiga rekomendasi nama itu berarti "hebat" yang diambil dari tiga budaya.
"Kalau mau ganti, ganti sajalah kasih nama yang lebih baik, Rasyid itu dari bahasa Arab artinya hebat, kalau Bahasa Inggrisnya Richard atau orang yang berkuasa, kalau latin Ricardo," kata Saleh.
Baca juga:
DPR juga sarankan Tuhan ganti nama jadi Rasyid, Richard atau Ricardo
Kisah Tuhan ketakutan dicari-cari wartawan hingga diminta ganti nama
MUI imbau Tuhan ganti nama atau beri nama panjang
Tukang kayu asal Banyuwangi ini bernama Tuhan
-
Apa yang dimaksud dengan santet Banyuwangi? Santet Banyuwangi punya sejarah panjang sejak zaman kerajaan. Banyuwangi dikenal dengan julukan kota santet. Kini santet sering hanya dipahami sebagai sesuatu yang buruk, padahal tidak demikian.
-
Bagaimana cara Banyuwangi memanfaatkan insentif tersebut? “Sesuai arahan Bapak Wakil Presiden, kami pergunakan insentif ini secara optimal untuk memperkuat program dan strategi penghapusan kemiskinan di daerah. Kami juga akan intensifkan sinergi dan kolaborasi antara pemkab dan dunia usaha. Dana ini juga akan kami optimalkan untuk kegiatan yang manfaatnya langsung diterima oleh masyarakat,” kata Ipuk.
-
Apa yang dibangun di Banyuwangi? Pabrik kereta api terbesar se-Asia Tenggara, PT Steadler INKA Indonesia (SII) di Banyuwangi mulai beroperasi.
-
Siapa yang menyerahkan insentif tersebut kepada Banyuwangi? Insentif tersebut diserahkan langsung Menteri Keuangan, Sri Mulyani, kepada Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, di Jakarta, Senin (6/11).
-
Dimana insentif diserahkan kepada Banyuwangi? Insentif tersebut diserahkan langsung Menteri Keuangan, Sri Mulyani, kepada Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, di Jakarta, Senin (6/11).
-
Apa yang diserahkan oleh Presiden Jokowi di Banyuwangi? Total sertifikat tanah yang diserahkan mencapai 10.323 sertipikat dengan jumlah penerima sebanyak 8.633 kepala keluarga (KK).