Komunitas Nelayan Lampung Kenalkan Ganjar Lewat Edukasi Pengolahan Tambak Udang
Lutfi mengatakan respons dari nelayan dan warga desa Labuan Ratu, sangat antusias terhadap kegiatan yang dilakukan oleh Komunitas Nelayan Pesisir Lampung.
Para sukarelawan Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Komunitas Nelayan Pesisir Lampung melakukan kegiatan Edukasi Pengolahan Tambak Udang Ramah Lingkungan. Kegiatan tersebut dilakukan di desa Labuan Ratu, Kecamatan Pasar Sakti, Lampung Timur, Selasa (13/6).
Para Komunitas Nelayan Pesisir Lampung turut melakukan Sosialisasi Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden (Capres) kepada para nelayan dan warga desa setempat.
-
Apa yang dikeluhkan nelayan Indramayu kepada Ganjar Pranowo? "Ada bajak laut," kata nelayan.Berdasarkan pengakuannya, nelayan itu menyetor mulai Rp3 juta hingga Rp5 juta setiap minggunya. "Orang biasa seperti saya, cuma baik keamanannya kalau ada masalah," ujar nelayan.
-
Apa yang dilakukan Ganjar Pranowo saat menghadiri deklarasi relawan NAGA? Dalam momen tersebut, Ganjar mengungkapkan kalangan muda yang muncul jelang berakhirnya masa kampanye membawa energi besar untuk memenangkan pasangan nomor urut tiga tersebut. "Relawan yang muncul di akhir-akhir ini adalah bagian energi yang makin kuat, bahwa kita bisa menunjukkan bahwa Insya Allah Ganjar-Mahfud menang," kata Ganjar.
-
Bagaimana Alam Ganjar mendukung Ganjar Pranowo? Kini semakin dewasa, Alam memberikan dukungan penuh kepada sang ayah yang akan mencalonkan diri sebagai presiden pada tahun 2024. Ia bahkan hadir di berbagai momen penting mendukung Ganjar Pranowo.
-
Apa alasan Ganjar Pranowo pamit kepada warga? “Bapak ibu nuwun sewu nggih, kulo niku ajeng pamitan, soal e tanggal 5 September kulo pensiun, (bapak ibu permisi ya, saya mau pamitan. Soalnya tanggal 5 September sudah pensiun,” ucap Ganjar, seperti dikutip dari kanal YouTube pribadinya pada Selasa (8/8).
-
Kapan Ganjar Pranowo mulai beruban? Ganjar sendiri mengaku mulai tumbuh uban ketika masih duduk di bangku SMA, pada usia yang belum mencapai 20 tahun.
-
Siapa yang memberi kenang-kenangan berupa lukisan kepada Ganjar Pranowo? Menjelang hari-hari terakhirnya sebagai Gubernur, Ganjar mendapat kenang-kenangan dari para seniman. Mereka mengadakan pentas wayang untuk melepas Ganjar dan juga memberi hadiah berupa lukisan.
“Jadi kegiatan kegiatan sore ini untuk mengedukasi dan juga memperkenalkan Pak Ganjar Pranowo ke masyarakat yang ada di sini,” kata Korwil Komunitas Nelayan Pesisir Lampung Miftahul Lutfi di lokasi.
Ikuti berita Ganjar Pranowo di Liputan6.com
Lutfi menjelaskan alasan mengapa pihaknya menggelar kegiatan ini agar memberikan edukasi ke masyarakat di desa Labuan Ratu lantaran sebagian besar berprofesi sebagai nelayan.
“Karena daerah di desa ini masyarakat yang memiliki mata pencarian dari tambak dan nelayan,” tuturnya.
Selain melakukan edukasi, relawan Ganjar menyalurkan bantuan untuk para nelayan berupa bubu perangkap dan mata pancing. Lutfi mengatakan respons dari nelayan dan warga desa Labuan Ratu, sangat antusias terhadap kegiatan yang dilakukan oleh Komunitas Nelayan Pesisir Lampung.
“Respons dari nelayan dan masyarakat di sini alhamdulillah baik,” urai dia.
Baca berita Ganjar Pranowo di Liputan6.com
Menurut Lutfi, para nelayan sudah mengenal sosok Ganjar Pranowo. Mereka menilai Gubernur Jawa Tengah dua periode itu adalah sosok pemimpin yang dekat dengan masyarakat.
“Respons dari masyarakat terhadap Pak Ganjar, alhamdulillah sangat baik juga. Masyarakat di sini welcome dengan Pak Ganjar dan juga masyarakat banyak yang tahu siapa sosok Pak Ganjar,” ucap Lutfi.
Salah seorang nelayan Waryadi menyatakan sangat mendukung kegiatan yang diselenggarakan oleh sukarelawan Ganjar Pranowo ini. Waryadi berpesan apabila Ganjar terpilih menjadi Presiden 2024, tetap mengingat rakyat kecil.
"Semoga bisa memperhatikan rakyat Indonesia. Dan sukses pencapresannya," kata Waryadi.
(mdk/ray)