Kondisi Membaik, Faisal Amir Masuki Tahap Rehabilitasi
Dia menambahkan, Faisal sudah bisa melakukan kontak dengan keluarga, dokter dan tim medis yang merawat. Sehingga Mahasiswa Universitas Al-Azhar itu sudah melewati masa-masa kritis.
Direktur RS Pelni, dr Dewi Fankhuningdyah mengatakan, kondisi Faisal Amir, mahasiswa korban dalam aksi unjuk rasa kepada DPR saat ini semakin membaik. Sebab, Faisal kini sudah memasuki tahap rehabilitasi.
"Rencananya insyaAllah tim dokter besok akan memindahkan pasien ke ruang rawat biasa dan kemudian pasti melakukan program rehabilitasi medis agar bisa secepatnya rawat jalan," katanya di Jakarta, Jumat (27/9).
-
Di mana Faisal Basri dimakamkan? Sebagai informasi, nantinya pemakaman almarhum Faisal Basri akan dilakukan sekitar Ba’da Ashar dari Masjid Az Zahra, Gudang Peluru, Tebet, Jakarta Selatan.
-
Di mana Depati Amir dimakamkan? Keduanya dimakamkan di pemakaman muslim Batukadera Kampung Air Mata, Kupang, Nusa Tenggara Timur.
-
Kapan Amir Hamzah ditangkap? Konon, Amir diduga sedang makan bersama dengan perwakilan Belanda saat kembali ke Sumatra. Saat itu, revolusi sosial sedang berkembang. Sebuah kelompok dari Pemuda Sosialis Indonesia menentang Feodalisme. Akhirnya masa kepemimpinan Amir pun hancur dan ia ditangkap.
-
Kapan Faisal Basri meninggal? Namun takdir berkata lain, Ramdan mengaku kalau sekira pukul 04.30 WIB atau waktu Subuh tadi, Faisal telah menghembuskan nafas terakhirnya, setelah melalui masa kritis pada dua hari lalu.
-
Di mana Amir Hamzah lahir? Masa Kecil Pria dengan nama lengkap Amir Hamzah atau Tengku Amir Hamzah ini lahir di Tanjung Pura, Langkat, Provinsi Sumatra Utara pada 28 Februari 1911.
-
Di mana Bapak Faisal menjalankan usahanya? Guru ngaji di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat ini mampu raup cuan hingga puluhan juta rupiah hanya dari berjualan ubi.
Dia menambahkan, Faisal sudah bisa melakukan kontak dengan keluarga, dokter dan tim medis yang merawat. Sehingga Mahasiswa Universitas Al-Azhar itu sudah melewati masa-masa kritis.
"Sudah melewati masa kritis tapi masih dalam pengawasan cukup intensif saat ini," ujarnya.
Sejauh ini, tim dokter yang menangani Faisal terdiri dari dokter bedah syaraf, dokter syaraf, dokter rehabilitasi medis dan dokter paru. Sementara itu, kakak korban, Rahmat Ahadi menyebut, kondisi adiknya sudah jauh berkembang dibandingkan sebelumnya.
"Sangat pesat kemajuannya dibandingkan dua hari yang lalu yang dia belum bisa merespon dan hanya bisa membuka mata, sekarang sudah bisa merespon," jelasnya seperti dilansir dari Antara.
Walaupun kondisi sudah membaik, aktivitas fisik yang bisa dilakukan oleh Faisal masih terbatas dan ingatan jangka pendeknya belum pulih. Rahmat mengaku, dirinya sempat menanyai Faisal, namun adiknya itu masih belum bisa mengingat apa-apa tentang kejadian yang menimpanya.
"Sudah bisa mulai pegang kepala, tidur dengan melipat tangan, tapi memori jangka pendek belum bisa kembali," ungkapnya.
Sebelumnya, Faisal yang merupakan mahasiswa Universitas Al Azhar Jakarta itu menjadi korban dalam aksi unjuk rasa di DPR Selasa (24/9). Usai ditemukan, dia dilarikan ke RS Pelni, untuk kemudian mendapat penanganan medis pada bagian kepala dan bahu.
Baca juga:
Rektor Universitas Al-Azhar Minta Penganiaya Faisal Amir Ditindak Tegas
Kondisi Membaik, Korban Demo di DPR Faisal Amir Sudah Bisa Diajak Komunikasi
Ibunda Faisal Amir Minta Pelaku Penganiayaan Memohon Maaf dan Bertobat
Mahasiswa Universitas Al-Azhar Gelar Doa Bersama untuk Faisal Amir
Polisi Tuding Kelompok White Baret Penyebar Hoaks Mahasiswa Tewas Saat Demo di DPR
Fakta-Fakta Faisal Amir, Mahasiswa Ditemukan Kritis Saat Demo RUU KUHP di Depan DPR
Diajak Bicara Keluarga, Mahasiswa Al Azhar Faisal Amir Sudah Membuka Mata