KPK Serahkan Rp1,9 M ke Kas Negara Hasil Lelang Barang Rampasan
Uang Rp1,9 miliar yang diserahkan KPK ke kas negara merupakan hasil lelang barang rampasan koruptor.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyetor Rp1,9 miliar ke kas negara. Uang ini merupakan hasil lelang barang rampasan koruptor.
"Perampasan barang berdasarkan putusan pengadilan tipikor yang berkekuatan hukum tetap. Dari lelang ini, KPK berhasil mengumpulkan sebesar Rp1,9 miliar," jelas Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, Selasa (13/12).
-
Dimana penggeledahan dilakukan oleh KPK? Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK Ali Fikri menyebut penggeledahan kantor PT HK dilakukan di dua lokasi pada Senin 25 Maret 2024 kemarin. "Tim Penyidik, telah selesai melaksanakan penggeledahan di 2 lokasi yakni kantor pusat PT HK Persero dan dan PT HKR (anak usaha PT HK Persero)," kata Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Kapan KPK menahan Mulsunadi? "Untuk kebutuhan penyidikan tim penyidik melakukan penahanan MG untuk 20 hari pertama terhitung tanggal 31 Juli 2023 sampai dengan 19 Agustus 2023
-
Kenapa Mulsunadi ditahan KPK? Untuk kebutuhan penyidikan tim penyidik melakukan penahanan MG untuk 20 hari pertama terhitung tanggal 31 Juli 2023 sampai dengan 19 Agustus 2023
-
Apa yang jadi dugaan kasus KPK? Pemeriksaan atas dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN Bupati Sidoarji Ahmad Muhdlor Ali diperiksa KPK terkait kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo.
-
Siapa yang ditahan oleh KPK? Eks Hakim Agung Gazalba Saleh resmi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (30/11/2023).
-
Apa yang ditemukan oleh KPK di kantor PT Hutama Karya? Penyidik, kata Ali, mendapatkan sejumlah dokumen terkait pengadaan yang diduga berhubungan dengan korupsi PT HK. "Temuan dokumen tersebut diantaranya berisi item-item pengadaan yang didug dilakukan secara melawan hukum," kata Ali.
Tim jaksa eksekutor bersama Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jakarta III telah selesai melaksanakan lelang barang rampasan koruptor untuk mengoptimalkan 'asset recovery' atau pemulihan aset dari penanganan perkara korupsi.
Adapun objek lelang tersebut merupakan milik dari almarhum mantan Bupati Bangkalan Fuad Amin Imron, Amiril Mukminin yang merupakan mantan sekretaris pribadi Edhy Prabowo, pemilik PT Aero Cipta Kargo Siswadhi Pranoto Loe, dan Ainul Faqih selaku mantan sekretaris pribadi istri Edhy Prabowo.
Sedangkan, barang-barang lelang yang laku terjual di antaranya, yakni sebidang tanah dengan luas 201 meter persegi yang berlokasi di Jalan Cempedak II Nomor 25A, Kelurahan Cipinang Cempedak, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, satu unit mobil Toyota Innova Venturer 2.0 hitam metalik kondisi baik.
Berikutnya, satu paket telepon genggam iPhone X iCloud Locked dan Samsung Galaxy Z Fold, satu paket telepon genggam iPhone Xs Max iCloud Locked dan Samsung Galaxy Note 20 Ultra.
Kemudian satu paket telepon genggam iPhone 11 Pro Locked dan Samsung Galaxy A01 Core, satu paket telepon genggam Samsung Galaxy Z Flip (kondisi sedang) dan Samsung Galaxy Z Fold 2.
Satu paket tas Hermes Herbag dan tas YSL, Loulou small bag, tas koper Tumi International, tas Channel Clasic Flap Jumbo, sepatu Louis Vuitton, dan celana Old Navy berbagai ukuran.
Lalu satu paket jas hujan Old Navy water resistant jacket dan tas old navy, ikat pinggang Montblanc, parfum Channel, tablet iPad Pro 11 inch, dan Kawasaki Ninja EX250J.
(mdk/tin)