Kronologi Pengungkapan Penyelundupan Sabu 40 Kg dari Malaysia
Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama Bea Cukai menggagalkan penyelundupan dan peredaran sekitar 37 bungkus atau sekitar 40 kilogram (kg) sabu. Narkotika itu disita dari operasi yang digelar di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut).
Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama Bea Cukai menggagalkan penyelundupan dan peredaran sekitar 37 bungkus atau sekitar 40 kilogram (kg) sabu. Narkotika itu disita dari operasi yang digelar di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut).
Operasi dilakukan setelah BNN menerima informasi akan adanya penyelundupan sabu dari Malaysia masuk ke perairan Kuala Bireuen, Aceh. "Narkotika dengan berat sekitar 40 kg itu dibawa dari Penang, selanjutnya dikirim ke Medan lalu akan dijemput dan dibawa ke Surabaya," kata Deputi Pemberantasan BNN Arman Depari di kantor BNNP Sumut, Senin (29/6).
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Apa yang terjadi jika seseorang kecanduan narkoba? Bukan hanya itu, narkoba bisa menimbulkan ketergantungan atau adiksi alias kecanduan yang berujung mengancam nyawa penggunanya.
-
Apa alasan Ello mengonsumsi narkoba? Dalam podcast YouTube Daniel Mananta, Marcello Tahitoe bercerita tentang pengalamannya bersentuhan dengan narkoba.“Waktu itu gue masih muda banget dan orang tua gue itu benar-benar hands on ke karir gue. Jadi gue ngerasa kayak butuh ruang, tapi nggak bisa,” kata Ello, dikutip dari YouTube Daniel Mananta Network pada 15 November 2022.
-
Bagaimana cara Pemprov Jateng meningkatkan upaya pencegahan narkoba? Upaya pencegahan penggunaan narkoba akan lebih diutamakan. Beberapa kegiatan yang dilakukan dalam rangka pencegahan adalah menggencarkan sosialisasi, dan menyelenggarakan deklarasi anti narkoba.
-
Kapan Kirab Tebu Temanten dilakukan? Acara ini digelar pada Selasa Selasa (23/4).
-
Kapan mandi Nisfu Syaban dilakukan? Niat mandi Nisfu Syaban ini bisa diamalkan umat muslim sebelum melakukan amalan-amalan Nisfu Syaban.
Tim BNN yang melakukan penyelidikan memperkirakan kapal yang menjadi target akan masuk perairan Aceh pada Jumat (26/6) atau Sabtu (27/6). Mereka berkoordinasi dengan Kanwil Bea Cukai.
Kapal patroli laut Bea dan Cukai BC 15021 dan BC 20011 dikerahkan. Mereka memantau kapal nelayan yang sebelumnya diduga melakukan penjemputan narkotika ke kawasan Penang, Malaysia.
Sabtu (27/6) sekitar pukul 16.30 WIB, tim gabungan memantau pergeseran dua terduga pembawa narkoba selundupan itu, yakni MF dan MR ke arah Medan. Keduanya akhirnya diamankan di Jalan Binjai-Medan bersama barang bukti 29 bungkus sabu-sabu yang disimpan dalam dua karung.
Dari interogasi yang dilakukan terhadap MF dan MR, narkotika itu rencananya akan diserahkan di Kota Medan. Dari informasi itu, petugas melakukan delivery control sehingga mengamankan BW dan AM di area parkir salah satu pusat perbelanjaan di Medan.
Penangkapan keempat orang ini pun dikembangkan ke Bireuen, Aceh. Petugas menemukan lagi 8 bungkus sabu yang disembunyikan RZ di gudang milik MRU di kawasan Jeumpa. RZ dan MRU yang diduga sebagai penjemput 40 kg sabu itu dari Penang, Malaysia, ini pun diringkus.
"Ada enam orang yang kita tangkap. Dua di Medan, ditangkap di Km 14 Jalan raya Medan-Binjai, dua (ditangkap) di Bireuen, dan dua lagi di sebuah pusat perbelanjaan. (Mereka) seharusnya menjemput 9 (sabu) untuk dibawa ke Surabaya," jelas Arman.
Para pelaku dan barang bukti kemudian dibawa ke kantor BNN untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Para tersangka dikenakan Pasal 114 ayat (2) atau Pasal 112 Ayat (2) UURI No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
BNN juga berkoordinasi dengan aparat penegak hukum di Malaysia untuk pengembangan penyelidikan. Langkah ini dilakukan karena ditemukan indikasi narkoba itu dipasok seseorang berinisial CDR di Penang. "Seluruh data sudah kita serahkan ke pihak Malaysia, kita harapkan nanti ada tindakan," tegas Arman.
Baca juga:
BNNP DKI Ungkap Sindikat Narkoba Kirim 'Barang' via Ekspedisi Selama Pandemi
Penyelundupan 159 Kg Sabu dan 3 Ribu Ekstasi Jaringan Internasional Digagalkan
Penyelundupan 50 kilogram Sabu Sindikat Malaysia Digagalkan
Satgasus Merah Putih Polri Diminta Intensif Pantau Jaringan Narkoba Internasional
Sofa Berisi 336 Kilogram Ganja Asal Aceh Siap Edar di Jakarta Dibongkar Polisi
Oknum Polisi Tepergok Selundupkan Sabu ke Rumah Tahanan Polrestabes Medan