Kuasa hukum Humprey tuding terjadi rasisme di putusan pengadilan
Kuasa hukum menilai kasus Humprey direkayasa.
Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Masyarakat yang menjadi kuasa hukum terpidana mati asal Nigeria, Humprey Ejike alias Humprey Jefferson, menuding adanya rasisme dalam pertimbangan hukum yang dijadikan pertimbangan putusan.
Juru bicara LBH Masyarakat, Ricky Gunawan mengatakan, putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang menjatuhkan pidana mati terhadap Humprey Jefferson mengandung pertimbangan hukum yang rasis. Ricky menyebut dalam putusan tersebut disebutkan 'Menimbang bahwa orang-orang kulit hitam yang berasal dari Nigeria sering menjadi pengawasan pihak Kepolisia'.
"Mungkin benar, banyak warga negara Nigeria terlibat dalam peredaran gelap narkotika, tetapi bukan berarti semua warga negara Nigeria pasti terlibat dalam peredaran gelap narkotika," ujar Ricky, Rabu (27/7).
Selain itu, Ricky mengungkapkan kasus Humprey direkayasa, karena individu yang menjebaknya bernama Kelly, sudah mengaku penjebakan tersebut. Ia menyebut Kelly saat ini sudah meninggal, tetapi sebelum meninggal Kelly sempat mengaku bersalah dan meminta maaf kepada Humprey.
"Kejadian tersebut disaksikan oleh tujuh orang saksi dan kesaksian tersebut telah diserahkan sebagai bukti Peninjauan Kembali. Tetapi, oleh Mahkamah Agung kesaksian tersebut tidak dianggap memiliki kekuatan pembuktian," ujarnya.
Humprey Jeferson sendiri sudah mendaftarkan permohonan grasi atas dirinya sendiri pada Senin (26/7) melalui Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Menurut Ricky, penetapan Humprey termasuk dalam daftar eksekusi mati tahap tiga menunjukan ketidakpatuhan Kejaksaan Agung terhadap aturan penegakan hukum yang ada.
"Apabila salah satu pilar penegakan hukum saja tidak menghormati hukum yang berlaku, penegakan hukum seperti apa yang hendak kita bangun?" protesnya.
Baca juga:
Pemerintah diminta pertimbangkan grasi Merry sebelum dieksekusi
Jelang eksekusi terpidana mati, 23 mobil bersiaga di Nusakambangan
Rohaniwan dipanggil mendadak Kakanwil Kemenkum HAM ke Lapas Batu
Merry Utami ingin dimakamkan di samping pusara ibu di Sukoharjo
Sebelum jadi kurir heroin, Merry pernah tinggal di Magetan
Jelang eksekusi mati napi, 23 mobil polisi disiagakan
Freddy Budiman berwasiat minta dimakamkan di Surabaya
-
Kapan bintang-bintang mati? Setiap Tahun, Ada Segini Bintang yang Mati di Galaksi Bima Sakti Bintang pun bisa hancur setiap tahunnya dan melakukan "regenerasi". Komposisi bintang di langit terus berganti seiring dengan perkembangan waktu.
-
Apa niat mandi Nisfu Syaban? Niat Mandi Nisfu Syaban Niat mandi Nisfu Syaban bisa dibaca umat Muslim. Niat ini perlu dibaca sebelum menunaikan ibadah puasa Nisfu Syaban. Adapun niat mandi Nisfu Syaban yang bisa dibaca adalah sebagai berikut: Niat Mandi Nisfu Syaban Arab نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى Niat Mandi Nisfu Syaban Latin Nawaitul ghusla liraf’il hadatsil akbari minal janabati fardhan lillahi ta’ala. Arti Niat Mandi Nisfu Syaban Dengan menyebut nama Allah, aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari jinabah, fardlu karena Allah Ta’ala
-
Bagaimana tata cara mandi Nisfu Syaban? Setelah mengetahui niat mandi nisfu syaban, berikut tata caranya. 1. Membaca doa mandi sebelum puasa terlebih dahulu. 2. Setelah itu, bersihkan telapak tangan sebanyak 3 kali, kemudian lanjutkan dengan membersihkan dubur dan organ intim, termasuk kotoran di sekitarnya. 3. Setelah membersihkan kemaluan, cuci tangan dengan menggosok-gosoknya dengan tanah atau sabun. 4. Mengambil air wudhu seperti wudhu ketika hendak shalat, dimulai dari membasuh tangan sampai membasuh kaki. 5. Masukkan tangan ke dalam air, kemudian sela pangkal rambut dengan jari-jari tangan sampai menyentuh kulit kepala. Jika sudah, guyur kepala dengan air sebanyak 3 kali hingga semua basah, terjangkau oleh air. 6. Siram air ke seluruh tubuh. Dimulai dari sisi yang kanan, lalu lanjutkan dengan sisi tubuh kiri. 7. Gunakan sabun mandi dan sampo untuk keramas selayaknya mandi seperti biasa. 8. Bilas sabun dan sampo dengan air hingga bersih.
-
Apa ciri-ciri E-Materai? E-Materai Rp10 ribu sendiri berbentuk persegi dan memiliki dominan warna merah muda. Pada materai elektronik ini, terdapat ciri-ciri e-materi yang menunjukkan keasliannya. Di mana masing-masing e-materai mempunyai kode unik berupa nomor seri. Selain itu, setiap E-Materai juga terdapat keterangan tertentu yang terdiri atas gambar lambang Garuda Pancasila, tulisan “MATERAI ELEKTRONIK” serta angka dan tulisan yang menunjukkan tarif bea materai, yaitu angka 10000 dan tulisan “SEPULUH RIBU RUPIAH”.
-
Kapan Teuku Nyak Makam wafat? Teuku Nyak Makam meninggal pada 21 Juli 1896. Tepat pada hari ini adalah 128 tahun wafatnya Teuku Nyak Makam yang patut dikenang oleh masyarakat Indonesia.
-
Kapan mandi Nisfu Syaban dilakukan? Niat mandi Nisfu Syaban ini bisa diamalkan umat muslim sebelum melakukan amalan-amalan Nisfu Syaban.