Lagi, pemancing di Banyuasin tewas diterkam buaya muara
Korban yang berada di pinggir sungai tak mengetahui diintai buaya muara. Lantas, korban diterkam buaya dan dibawa ke dalam sungai. Korban sempat teriak sehingga membuat kedua rekannya mendekat. Saksi panik karena menyaksikan korban berusaha melawan dari serangan buaya di dalam air.
Warga yang menjadi keganasan buaya muara di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, kembali bertambah. Kali ini dialami seorang warga yang sedang memancing ikan.
Korban bernama Iwan Gumelar (31), warga Dusun 3, Desa Sri Tiga, Kecamatan Sumber Marga Telang, Banyuasin. Peristiwa itu terjadi saat korban bersama beberapa rekannya memancing ikan di sungai tak jauh dari rumahnya, Sabtu (28/7) pukul 22.00 WIB.
-
Apa yang terjadi pada jembatan kaca di Banyumas? Pecahnya wahana jembatan kaca di kawasan wisata Hutan Pinus Limpakuwus pada Rabu (25/10) mengundang perhatian banyak pihak.
-
Kapan kejadian di jembatan kaca Wahana Wisata Banyumas terjadi? Pecahnya lantai jembatan kaca hingga kini masih dalam penyelidikan polisi Rabu (25/10), sebuah wahana wisata jembatan kaca di kawasan wisata The Geog, Hutan Pinus Limpakuwus, Banyumas, pecah.
-
Apa yang terjadi di jembatan kaca Wahana Wisata Banyumas? Pecahnya lantai jembatan kaca hingga kini masih dalam penyelidikan polisi Rabu (25/10), sebuah wahana wisata jembatan kaca di kawasan wisata The Geog, Hutan Pinus Limpakuwus, Banyumas, pecah. Insiden pecahnya jembatan kaca itu menyebabkan seorang pengunjung meninggal dunia dan seorang lainnya terluka.
-
Kapan jembatan kaca di Banyumas pecah? Pecahnya wahana jembatan kaca di kawasan wisata Hutan Pinus Limpakuwus pada Rabu (25/10) mengundang perhatian banyak pihak.
-
Kapan tayamum menjadi batal? Tayamum akan langsung batal jika Anda telah menemukan air sebelum melakukan salat.
-
Di mana buaya biasanya tinggal? Buaya menyebar luas di berbagai habitat, termasuk sungai, danau air tawar, muara air asin, laguna, dan rawa bakau.
Korban yang berada di pinggir sungai tak mengetahui diintai buaya muara. Lantas, korban diterkam buaya dan dibawa ke dalam sungai. Korban sempat teriak sehingga membuat kedua rekannya mendekat. Saksi panik karena menyaksikan korban berusaha melawan dari serangan buaya di dalam air.
Dengan alat seadanya, kedua saksi berupaya menolong korban. Namun, usaha itu gagal karena mereka hanya bisa menyelamatkan beberapa potongan tubuh korban.
Kapolres Banyuasin AKBP Yudhi Surya Markus Pinem membenarkan kejadian itu. Korban adalah warga setempat yang sedang memancing ikan bersama dua saksi.
"Benar, kejadiannya Sabtu malam kemarin. Korban diterkam buaya muara saat mancing di sungai," ungkap Yudhi, Senin (30/7).
Dibantu petugas, kata dia, petugas saat ini masih melakukan pencarian korban. Tim gabungan menyisiri sungai dengan harapan menemukan jasad korban.
"Sampai sekarang belum ditemukan, terus kita cari," ucapnya.
Baca juga:
Kesadisan warga Sorong saat membantai ratusan buaya
Warga tangkap seekor buaya di Sungai Deli
Cerita warga di Sorong bantai ratusan buaya
Petugas BKSDA Jambi berhasil tangkap buaya 100 kg yang terkam bocah
Diserang buaya, Selamat tarik kakinya hingga lepas
BKSDA Sumsel buru buaya muara penerkam pemancing ikan