Ditangkap, Ini Penampakan Pembunuh Sadis yang Habisi Nyawa Satu Keluarga di Musi Banyuasin
Setelah buron hampir dua pekan, pembunuh empat dalam satu keluarga di Musi Banyuasin ditangkap.
EE menjadi pelaku tunggal dalam kejahatan sadis itu.
Ditangkap, Ini Penampakan Pembunuh Sadis yang Habisi Nyawa Satu Keluarga di Musi Banyuasin
Setelah buron hampir dua pekan, pembunuh empat dalam satu keluarga di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, akhirnya ditangkap polisi. Pelaku adalah EE (48), yang tak lain adalah rekan korban.
Pelaku diamankan dalam persembunyiannya di rumah keluarganya di Jambi.
Tim gabungan dari Unit 4 Subdit III Jatanras Polda Sumsel dan Satreskrim Polres Musi Banyuasin melakukan penggerebekan sehingga membuatnya tak berkutik, Minggu (31/12).
EE telah ditetapkan tersangka dan kini masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik di Mapolda Sumsel. Untuk sementara, EE menjadi pelaku tunggal dalam kejahatan sadis itu.
"Benar, tersangka sudah kita amankan di Jambi, tadi malam tiba di Palembang,"
ungkap Direktur Reskrimum Polda Sumsel Kombes Pol M Anwar Reksowidjojo, Senin (1/1).
Sebelumnya, empat mayat ditemukan membusuk di Desa Lumpatan, Sekayu, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Rabu (20/12). Mereka masih dalam satu keluarga, yakni ayah HR (50), nenek JR (70), serta dua anak, MA (12) dan AU (5).Mereka tinggal di sebuah rumah panggung kayu dalam kebun sawit yang jauh dari pemukiman. Kebun itu dikabarkan telah dijual korban tetapi mereka meminta menumpang tinggal di sana oleh pembelinya.
Dari informasi, mereka sudah lama berdiam di kebun itu tetapi tetap bersosialisasi dengan warga kampung. Terlebih korban HR sehari-hari mencari nafkah sebagai pedagang ponsel keliling.
HR mengurus ibunya yang sudah renta dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu. Mantan istri memutuskan bekerja sebagai asisten rumah tangga di Singapura.