Lari 4 Kilometer, Bocah SD Anak Didik Calon Pendeta Selamat dari Perampokan
Dari keterangan korban NP itulah, warga mencari keberadaan korban Melinda yang akhirnya ditemukan dalam kondisi tewas tanpa busana di semak-semak, Selasa (26/3) pagi.
Jasad calon pendeta bernama Melindawati Zidemi (24) cepat ditemukan berkat pengakuan anak didiknya NP (9). Nita berhasil selamat dari aksi perampokan itu karena dikira pelaku sudah tewas.
Rekan korban, Arisman Manai (23) mengatakan, warga sempat curiga karena Melinda tak kunjung pulang dari belanja di Pasar Jeti, Dusun Sungai Baung, Desa Bukit Batu, Kecamatan Air Sugihan, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, Senin (25/3) sore. Alhasil warga kompak mencari keberadaannya namun hasilnya nihil.
-
Bagaimana pelaku melakukan pembunuhan dan mutilasi? Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari hasil interogasi, korban dieksekusi di tempat indekos tersangka di Desa Triharjo, Sleman.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut? Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
-
Apa motif pelaku melakukan pembunuhan? Dia sedang pusing mencari uang untuk membiayai kuliah adiknya beserta biaya kebutuhan hidup untuk orangtuanya.
-
Dimana penggeledahan dilakukan? Video yang diunggah di Facebook pada 17 Agustus 2024 itu menampilkan sekelompok petugas berada di depan gerbang sebuah rumah. Mereka tampak tengah membacakan surat perintah penggeledahan.
-
Kapan kejadian pembunuhan itu terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
-
Apa yang dimaksud dengan kata-kata diam dalam konteks ini? Kata-kata diam adalah salah satu cara yang efektif untuk menggambarkan bagaimana kita diam apa makna di balik diamnya kita.
"Sampai malam belum pulang juga, kami curiga karena biasanya langsung pulang habis belanja," ungkap Arisman di RS Bhayangkara Palembang, Selasa (26/3).
Dia mengatakan, sekitar pukul sebelas malam, korban NP pulang ke kampung sendirian tanpa mengenakan sandal. NP ketakutan sambil menangis dan sempat tidak bisa diajak komunikasi.
Setelah kondisinya mulai membaik, NP baru bercerita bahwa dia dan Melinda baru saja diculik dan dirampok dua orang mengenakan penutup wajah.
"Tante (Melinda) diculik, tante diculik," kata Arisman menirukan ucapan NP.
NP juga mengaku dicekik pelaku, tangan dan kakinya diikat. Kemudian, dia dibuang ke semak-semak.
"Pelaku mungkin mengira NP sudah meninggal. Dan dapat mukjizat Tuhan, ikatannya terlepas, NP lari dan kembali ke rumah sejauh empat kilometer," kata dia.
Dari keterangan korban NP itulah, warga mencari keberadaan korban Melinda yang akhirnya ditemukan dalam kondisi tewas tanpa busana di semak-semak, Selasa (26/3) pagi.
"Pertama kami temukan sepeda motornya, lalu berjarak sekitar 300 meter jasad Melinda kami temukan," pungkasnya.
Baca juga:
Lokasi Pemerkosaan dan Pembunuhan Calon Pendeta di Ogan Komering Ilir Dikenal Sepi
Diduga Korban Pembunuhan dan Pemerkosaan, Melindawati Baru 6 Bulan Jadi Calon Pendeta
Jasad Biarawati Ditemukan Tanpa Busana, Diduga Diperkosa Lalu Dibunuh
Biarawati Diperkosa dan Dibunuh, Bocah SD Ditemukan Selamat