Laskar Bali dan Baladika datangi Polresta Denpasar serahkan sajam
Kedua ormas itu diminta buat kesekian kalinya supaya tidak bentrok lagi.
Puluhan massa dari dua organisasi masyarakat besar di Bali, Baladika dan Laskar Bali, mendatangi Mapolresta Denpasar, Bali, Selasa (22/12). Mereka menyerahkan senjata tajam yang diminta oleh polisi, usai bentrokan berdarah pekan lalu.
Kedua anggota ormas itu langsung memasuki halaman Polresta, sambil dikawal ketat puluhan anggota Sabhara. Kedatangan para pria berbadan gempal ini guna memenuhi kesepakatan bersama, guna menyerahkan senjata tajam jelang Natal dan Tahun Baru.
"Ini kelanjutan di Polda Bali. Kami hanya melaksanakan ranah dari butir yang ada, yaitu penyerahan senjata yang masih dipegang masing masing ormas," kata Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Denpasar, Komisaris Besar Anak Agung Made Sudana, di Mapolresta Denpasar, Selasa (22/12).
Di hadapan kedua ormas, Sudana mengatakan, pertemuan merupakan kedua kalinya itu, setelah di Mapolda Bali, supaya menjadikan mereka berdamai serta punya rasa malu bertikai sesama warga Bali.
"Tolong yah, sudah tujuh bulan saya menjabat sebagai Kapolresta. Dan ini pertemuan kalian yang ketiga kalinya, mohon ini yang terakhir," ujar Sudana.
Laskar Bali dan Baladika serahkan senjata tajam ©2015 merdeka.com/gede nadi jaya
-
Apa yang disita oleh petugas Satpol PP di Denpasar? Barang bukti yang sita itu 4,5 kg daging anjing dan (ada yang sudah diolah) berupa rica-rica dan rawon. Itu, katanya laris dikonsumsi oleh orang-orang terbatas," kata Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, saat dikonfirmasi Kamis (1/8).
-
Dimana letak Desa Bedulu, pusat peradaban Bali di masa silam? Desa Bedulu di Kecamatan Blahbatuh Kabupaten Gianyar diduga kuat merupakan salah satu desa yang menjadi pusat peradaban Bali pada masa silam.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Tarian apa saja yang ditampilkan oleh Kota Denpasar? Duta kesenian dan kebudayaan Kota Denpasar menyuguhkan tiga pementasan, yakni Tari Legong Tri Sakti, Tari Baris, dan Tari Barong Ket Prabhawaning Bharuang pada malam pementasan budaya serangkaian Rakernas Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) Kamis (24/8).
-
Kapan arek-arek Suroboyo merobek bendera Belanda di Hotel Majapahit? Tempat Bersejarah Atap bangunan hotel jadi saksi perjuangan arek-arek Suroboyo merobek bendera Belanda Merah Putih Biru menjadi Merah Putih pada 19 September 1945.
-
Apa yang terjadi di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali? Tanah longsor menimpa sebuah rumah di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali, pada Jumat (7/7) pagi.
Dikatakan Sudana, dari total senjata tajam diserahkan seluruhnya berjumlah 120 buah. Dia menambahkan, dengan adanya pertikaian berdarah pekan lalu, banyak turis lokal dan asing enggan berkunjung ke Pulau Dewata.
"Kabar yang saya dengar, dengan kejadian kemarin (Kamis lalu), banyak orang yang mau datang ke Bali akhirnya dipending dan mengalihkan turnya," ucap Sudana.
Sudana meminta supaya kedua ormas itu tidak mengulangi perbuatan mereka. "Jujur kita malu. Saya mohon dengan hormat tidak ada lagi yang seperti ini. Dampaknya luar biasa. Jangan nanti orang Bali hanya bisa berucap, tapi pelaksanaannya beda," lanjut Sudana.
Pantauan di lokasi, usai menyerahkan senjata tajam dan mendengar petuah dari Sudana, anggota ormas itu langsung membubarkan diri. Nampak di antara mereka saling bersalaman dan berpelukan.