Mabuk, Sudirman lukai pasutri di Kafe Gunung Antang
Saat terjadi cekcok mulut, Sudirman pun langsung mencekik leher korban hingga terjatuh. Tak hanya itu, Sudirman mengambil botol dan memecahkannya.
Seorang warga bernama Sudirman harus berurusan dengan pihak kepolisian. Pasalnya, dirinya membuat kegaduhan usai minum air keras (miras) di Kafe Gunung Antang, Jakarta Timur, pada Senin (27/8) kemarin. Tak hanya itu, dia diduga menganiaya pengunjung kafe yang diketahui adalah pasangan suami istri (pasutri).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, kejadian itu berawal ketika Sudirman ikut bergabung satu meja dengan Jumari (34), yang lebih dulu datang dan menantangnya untuk minum bareng di kafe tersebut.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan Pegi Setiawan ditangkap? Pegi Setiawan ditangkap petugas Polda Jabar di Bandung pada Selasa (21/5/2024) malam.
"Di cafe datang seorang tamu (Jumari) untuk minum. Kemudian datang pelaku (Sudirman) pesan minuman dan bergabung dengan tamu," katanya kepada merdeka.com, Selasa (28/8).
Setelah bergabung, Sudirman menanyakan ke korban perihal berapa jumlah botol miras yang telah ditenggak. Namun, entah kenapa Sudirman justru sewot setelah mendengar pernyataan Jumari yang mengaku telah meminum sembilan botol miras.
"Korban menjelaskan habis sembilan botol, tetapi pelaku tidak terima dengan apa yang disampaikan korban, sehingga pelaku dan korban terjadi adu mulut," ujarnya.
Saat terjadi cekcok mulut, Sudirman pun langsung mencekik leher korban hingga terjatuh. Tak hanya itu, Sudirman mengambil botol dan memecahkannya.
"Botol miras itu kemudian menusuk tangan kanan korban. Sudirman juga menyerang istri Jumari yang saat itu hendak melerai keributan. Kemudian tamu yang lainnya memisahkan pelaku dan korban. Tetapi pelaku malah melukai istri korban sehingga mengalami luka pada bagian tangan sebelah kiri," jelas Argo.
Setelah kejadian itu, korban pun melaporkan perbuatan Sudirman ke kantor polisi. Tak lama, polisi pun akhirnya membekuk Sudirman dan membawa pria mabuk itu ke untuk diproses secara hukum.
"Kasus ini sudah ditangani Polres Jakarta Timur, kita dalami kasus itu ya," pungkasnya.
Baca juga:
Keluarga galang dana pengobatan adik Imanuel Wanggai
Aniaya remaja di Tol Jagorawi, pegawai non-PNS Kemenpora dipecat
Polisi sebut tersangka pengeroyok adik Patrich Wanggai bisa bertambah
Polisi tangkap senior pengeroyok adik pesepakbola Patrick Wanggai
Polda Metro tahan 'koboi' bogem remaja di Tol Jagorawi
Keji, ayah tiri di Cilincing aniaya bocah 2 tahun saat ibunya tak ada