Mahfud Janji Perhatikan Pekerja Perempuan Jika Menang Pilpres 2024
Mahfud berjanji akan memperhatikan pengemudi ojek daring.
Selain pengemudi online, Mahfud memastikan akan memperhatikan perempuan yang bekerja sebagai ibu rumah tangga.
- Terbukti Jitu, Mahfud Ungkap Strategi 'Pukul' Pejabat Nakal Saat Jabat Menko Polhukam
- Mahfud Janji Prioritaskan Pengesahan RUU Pekerja Rumah Tangga jika Terpilih jadi Wapres
- Mahfud MD Janji Hapus Batas Usia Pelamar Kerja Jika Menang Pilpres 2024
- Mahfud MD Minta Pemuda Jangan Pilih Pemimpin Tak Sesuai Visi Misi: Dia Junjung HAM Padahal Melanggar
Mahfud Janji Perhatikan Pekerja Perempuan Jika Menang Pilpres 2024
Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud MD berjanji akan memperhatikan pengemudi ojek daring jika menang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Mahfud mengajak pengemudi online untuk memberikan masukan.
"Apa yang diinginkan? Sampaikan, sampaikan kepada kami, kepada pemerintah, apa yang sebenarnya dibutuhkan sekarang dari ojek online itu? Nanti sampaikan secara resmi, nanti kami olah,"
kata Mahfud dalam acara 'Tabrak, Prof!' di Kota Surabaya, Jawa Timur, Rabu (10/1) malam.
merdeka.com
Selain pengemudi online, Mahfud memastikan akan memperhatikan perempuan yang bekerja sebagai pekerja rumah tangga.
"Pokoknya, untuk usaha-usaha kecil yang seperti itu, kegiatan ekonomi masyarakat, apalagi perempuan,"
ujar Mahfud.
merdeka.com
Mahfud kemudian menjelaskan berdasarkan data yang dimilikinya, perempuan yang bekerja sebagai pekerja rumah tangga juga akan diperhatikan oleh pemerintahannya kelak.
"Perempuan itu, 82 persen perempuan di Indonesia menjadi pekerja-pekerja rumah tangga, membantu orang, itu gajinya jauh di bawah UMR (upah minimum regional). Kadang bekerja sukarela asal dapat uang, asal dapat kerja. Ini pun akan menjadi perhatian kami," ujar Mahfud.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan tiga bakal pasangan capres-cawapres, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, sebagai peserta Pilpres 2024.
Masa kampanye pemilu ditetapkan mulai tanggal 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, sementara pemungutan suara dijadwalkan pada tanggal 14 Februari 2024.