Mayat Terbakar di Semarang Diduga Pegawai Bapenda yang Hilang
Aparat Polrestabes Semarang masih terus melakukan penyelidikan temuan mayat dalam kondisi terbakar di Jalan Marina Raya, Tawangsari, Kecamatan Semarang Barat. Polisi menyatakan identitas jenazah itu mengarah kepada pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang yang hilang.
Aparat Polrestabes Semarang masih terus melakukan penyelidikan temuan mayat dalam kondisi terbakar di Jalan Marina Raya, Tawangsari, Kecamatan Semarang Barat. Polisi menyatakan identitas jenazah itu mengarah kepada pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang yang hilang.
"Hasil olah TKP motor Mio yang terbakar digunakan Iwan Boedi Prasetijo Paulus ada plat merah nopol H 9799 RA," kata Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar, Jumat (9/9).
-
Apa jenis penipuan yang marak terjadi belakangan ini? Salah satunya yang marak belakangan ini adalah social engineering bermodus penipuan melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA).
-
Apa motif pelaku melakukan pembunuhan? Dia sedang pusing mencari uang untuk membiayai kuliah adiknya beserta biaya kebutuhan hidup untuk orangtuanya.
-
Apa tindakan yang dilakukan oleh pelaku utama dalam kasus pembunuhan ini? Pria di Gowa, Sulawesi Selatan, HL (60) sakit hati dan gelap mata karena istrinya Hj Nurwahidah menikah siri dengan seorang pemuda. Dia memerintahkan dua anaknya dibantu kerabatnya yang lain menghabisi Faisal Dg Rimo (22), suami baru perempuan itu.
-
Apa pasal yang menjerat pelaku pembunuhan siswi di Palembang? Para pelaku terjerat pasal penganiayaan dan pencabulan anak yakni pasal 76 C dan Pasal 80 ayat 3 UU No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar.
-
Bagaimana cara warga Banten memperingati Panjang Mulud? Sebelumnya, replika mobil, masjid, hewan unta dan lain sebagainya yang sudah dihias dengan kertas warna warni, bendera, lampu hingga kaligrafi. Kemudian, replika ini diarak keliling kampung mulai pagi hingga siang menjelang salat zuhur.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
Meski mengarah pada Iwan, namun Irwan menyatakan identitas korban belum bisa dipastikan. Saat ini Tim Labfor Polda Jateng sedang mendalami lebih lanjut guna memastikan apakah korban adalah pegawai Bapenda Semarang yang hilang sejak 24 Agustus 2022.
"Kita masih menunggu proses pemeriksaan forensik. Harus dibuktikan dulu apakah yang meninggal Iwan atau bukan. Kalau kendaraannya, diduga kuat iya, karena identik dengan nomor pelat, nomor rangka, nomor mesin itu sudah identik," ungkapnya.
Polisi Tunggu Hasil Tes DNA
Terkait adanya pelat nama dan nametag, lanjut Irwan, juga masih dalam pendalaman. Pasalnya, bisa jadi nama tersebut mengarah ke orang lain.
"Kemudian selain itu ada juga pelat nama, nametag, papan nama atas nama Iwan Budi P. Apakah ini Iwan Budi P atau bukan, ini masih menunggu kepastian melalui pemeriksaan forensik dan tes DNA," pungkasnya.
Sekadar informasi, kondisi korban ketika ditemukan sudah dalam hangus terbakar. Kepala, kaki kanan dan dua telapak tangannya hilang. Namun bagian yang terbakar leher ke bawah. Kemudian, kepalanya tidak ditemukan di TKP.
"Tidak ditemukan apakah memang kemungkinan dibawa binatang liar di sekitar sini ya itu mungkin bisa karena itu. Kita sedang melakukan pencarian dibantu anjing pelacak dari Polrestabes Semarang. Nanti akan kita tentukan setelah menerima hasil pemeriksaan forensik," tutupnya.
(mdk/yan)