Mediasi PDIP dan tvOne soal PKI di Dewan Pers digelar tertutup
Kubu PDIP diwakili oleh Wasekjen Hasto Kristiyanto dan Kuasa Hukum Jokowi-JK Todung Mulya Lubis.
Dewan Pers langsung bertindak lantaran pemberitaan yang disiarkan tvOne menyebut PDIP jiplakan PKI. Dewan Pers memanggil kedua belah pihak karena pemberitaan berbuntut panjang dengan penyegelan kantor biro tvOne di Yogyakarta.
Pantauan merdeka.com, Jumat (4/7) kubu PDIP diwakili oleh Wasekjen Hasto Kristiyanto dan Kuasa Hukum Jokowi - JK Todung Mulya Lubis . Sedangkan kubu tvOne dihadiri oleh Wapimred beserta staf lainnya. Sementara dari Dewan Pers hampir dihadiri seluruh anggotanya.
Pertemuan itu di langsungkan di sebuah ruangan di lantai 7 gedung Dewan Pers, Kebon Sirih, Jakarta Pusat. Pertemuan yang baru dimulai pukul 16.00 WIB tersebut berlangsung tertutup. Hingga pukul 16.25 WIB pertemuan masih berlangsung.
Sebelumnya, dalam tayangan beberapa waktu lalu tvOne mengaitkan partai besutan Megawati Soekarnoputri dengan aliran komunis. Dampak dari pemberitaan itu simpatisan PDIP Yogyakarta terpancing menyegel dan mencoret-coret kantor tvOne di Yogya.
Dewan Pers menegur tvOne karena menayangkan berita berpotensi menimbulkan gesekan di masyarakat. Isi pemberitaan tvOne mengaitkan komunisme dengan Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia ( PDIP ) dinilai melanggar Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.
"Menegur keras tvOne karena tayangan dibuat tidak mematuhi kode etik jurnalistik dan langgar amanat UU Pers," ujar Anggota Dewan Pers, Nezar Patria kepada merdeka.com, Jumat (4/7).
Menurut Nezar, Dewan Pers juga sudah meminta agar televisi milik Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie itu menghentikan tayangan berbau fitnah. Sebab, jika tayangan terus berulang akan mengganggu masyarakat.
"Jadi kami menyerukan tvOne segera hentikan tayangan berpotensi menghasut, timbulkan gesekan dan mengarah ke aksi kerasan di masyarakat," tuturnya.
Baca juga:
Politikus PDIP: tvOne seperti Obor Rakyat versi televisi
KPI minta menkominfo evaluasi izin penyiaran tvOne dan Metro TV
Wartawan di Medan protes penyerangan kantor tvOne
Hatta sebut penyegelan tvOne oleh massa PDIP tak sesuai etika
Dewan Pers nilai penyegelan kantor tvOne ancam kebebasan pers
-
Bagaimana hubungan Jokowi dan PDIP merenggang? Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Sebagai informasi, turut mendampingi Presiden dalam kegiatan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Pj. Bupati Merangin Mukti.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Mengapa Prabowo dikatakan dapat menjembatani hubungan Jokowi dengan PDIP? Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan, Ketua Umumnya yakni Prabowo Subianto akan menjadi jembatan untuk mengembalikan lagi hubungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.