Mendagri: Jutaan TKI tak punya KTP
Mendagri: Jutaan TKI tak punya KTP. Jutaan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di luar negeri dipastikan tidak mempunyai kartu identitas KTP. Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo di UIN Yogyakarta, Selasa (31/10).
Jutaan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di luar negeri dipastikan tidak mempunyai kartu identitas KTP. Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo di UIN Yogyakarta, Selasa (31/10).
"Jutaan TKI tak punya KTP. Ini banyak ditemukan di Malaysia, Arab Saudi, Hong Kong dan Taiwan. Kami akan menerapkan kebijakan jemput bola supaya mereka bisa mendapatkan e-KTP. Kalau dia tidak punya e-KTP, dia tidak bisa ikut nyoblos (Pilkada, Pileg dan Pilpres)," terang Tjahjo.
Tjahjo menjabarkan, selain persoalan TKI yang belum memiliki identitas e-KTP, masih banyak pula penduduk di Indonesia yang belum melakukan perekaman e-KTP. Untuk itu pihaknya mengimbau kepada warga yang belum melakukan perekaman e-KTP segera datang ke Disdukcapil terdekat.
"Datang saja ke Disdukcapil. Biar di Disdukcapil nanti dibuktikan pernah enggak merekam e-KTP," papar Tjahjo.
Tjahjo menambahkan, saat ini ada 3,4 persen dari 184 juta penduduk yang belum melakukan perekaman e-KTP. Tjahjo menguraikan, jika e-KTP akan digunakan sebagai salah satu syarat untuk ikut serta dalam Pilkada, Pileg 2019 maupun Pilpres 2019.
"Karena syarat untuk pileg-pilpres harus punya e-KTP, syarat punya e-KTP harus merekam. TPS-nya kan sesuai dengan tempat tinggalnya dia," pungkas Tjahjo.
Baca juga:
Mengintip pembuatan e-KTP di Bogor
Kota Bogor terima 60 ribu blangko e-KTP dari Kemendagri
Ekspresi Bos Gunung Agung usai diperiksa KPK terkait korupsi e-KTP
KPK jadwalkan periksa Setya Novanto saksi korupsi e-KTP hari ini
Dirjen Dukcapil: Negara tidak pernah jual data kependudukan
272.000 Warga Kota Tangerang belum terima e-KTP
Jika e-KTP belum rampung, masyarakat bisa nyoblos pakai suket
-
Apa yang ditemukan di TKP? Petugas Polsek Denpasar Selatan mengamankan sejumlah barang bukti di TKP. Bukti yang diamankan berupa KTP, kartu nikah, dompet warna cokelat, Kartu Indonesia Sehat, kartu vaksin covid, dan kabel catok rambut warna hitam yang dipakai melilit leher korban.
-
Apa yang dimaksud dengan KDRT? Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) adalah salah satu bentuk pelanggaran hak asasi manusia yang sering terjadi di Indonesia. KDRT dapat berupa kekerasan fisik, psikis, seksual, atau ekonomi yang dilakukan oleh anggota keluarga terhadap anggota keluarga lainnya.
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana menerapkan KTP Sakti? Oleh karena itu, saat terpilih menjadi Presiden Ganjar langsung menerapkan KTP Sakti ini.“Sebenarnya awal dari KTP elektronik dibuat. Maka tugas kita dan saya mengkonsolidasikan agar rakyat jauh lebih mudah menggunakan identitas tunggalnya,” tutup Ganjar.
-
Apa itu KTP Sakti yang dimaksud Ganjar Pranowo? Ganjar menyebut KTP Sakti ini mengacu dari KTP elektronik yang sudah diterapkan saat ini Ganjar Jelaskan Manfaat KTP Sakti, Rakyat Bisa Akses Semua Bantuan Hanya dengan Satu Kartu Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo bakal menerapkan sistem ‘Satu Data Indonesia’ bagi masyarakat Indonesia jika terpilih menjadi Presiden 2024. Adapun program kerja itu melalui KTP Sakti.
-
Apa yang dilakukan prajurit TNI kepada anggota KKB? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Kenapa prajurit TNI menganiaya anggota KKB? Penyiksaan itu dilakukan prajurit TNI diduga kesal atas sikap Denius Kogoya yang ingin menebar teror membakar puskesmas kala itu.