Menegangkan, Detik-detik Ular Kobra Dievakuasi dari Dalam Bak Air Rumah Warga
Dua orang petugas menggunakan tongkat penjepit untuk menangkap ular kobra
ular kobra sepanjang 1 setengah meter masuk dalam bak air salah satu rumah warga
- Mengapa Air Putih Terasa Begitu Segar saat Diminum Ketika Kehausan
- Pilu Warga Karawang Tak Bisa Mandi hingga Cuci Beras karena Air Bendungan Tercemar Limbah, Warna Berubah Hitam Pekat dan Berbau
- Detik-Detik Bocah Digigit Anjing Tetangga di Kebayoran Lama, Matanya Sampai Terluka
- Mengerikan, Ular Sanca 4 Meter Bersarang di Kloset Kamar Mandi Warga Tangerang
Menegangkan, Detik-detik Ular Kobra Dievakuasi dari Dalam Bak Air Rumah Warga
Seekor ular kobra sepanjang 1 setengah meter masuk dalam bak air salah satu rumah warga di Jalan Hangtuah, Kecamatan Sail, Pekanbaru, Riau.
Setelah menemukan ular kobra, penghuni rumah langsung menghubungi tim rescue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Pekanbaru.
Dalam video yang diterima merdeka.com Kamis (2/5) tim rescue yang tiba di lokasi langsung melakukan evakuasi ular tersebut.
Mereka menggunakan sejumlah peralatan keamanan seperti helm, tongkat penjepit, dan sarung tangan untuk menghindari gigitan ular.
Dengan sangat hati-hati, dua orang petugas menggunakan tongkat penjepit untuk menangkap satwa melata berbisa itu. Petugas tak ingin ular itu kabur dan membahayakan nyawa masyarakat.
Ular juga berusaha mengelak dari jepitan tongkat petugas, namun dengan pengalaman dan kelihaian petugas membuat sang ular tak berdaya hingga berhasil ditangkap.
Selanjutnya mulut ular kobra berwarna abu-abu itu diikat lakban agar tidak membahayakan petugas
Setelah terlihat aman, ular dimasukkan ke dalam karung beras.
Wakil Danton Rescue Damkar dan Penyelamatan Kota Pekanbaru, Rahmad mengatakan diduga ular tersebut berasal dari saluran air yang berada di sekitar permukiman.
"Ular kobra itu kemungkinan masuk ke dalam rumah melewati saluran air," kata Rahmad.
Rahmad mengimbau warga untuk lebih waspada dan menutup tempat-tempat yang bisa menjadi sarang reptil atau hewan berbahaya lainnya.
"Warga harus selalu waspada dan berhati-hati. Tutup rapat tempat-tempat yang bisa menjadi sarang ular atau hewan berbahaya lainnya," pungkasnya.