Menkominfo Klaim Pemerintah Sudah Cepat Tangani Virus Corona
Johny menjelaskan, penyebaran virus corona berdampak luas. Hingga dapat memengaruhi bidang lain seperti ekonomi. Salah satunya sektor pariwisata.
Menteri Komunikasi dan Informasi, Johny G. Plate menegaskan, pemerintah telah mengambil langkah cepat dalam menghadapi perkembangan virus corona. Hasilnya, hingga hari ini virus tersebut belum masuk Indonesia.
"Sampai hari ini tidak ada itu perkembangan virus corona di Indonesia dan kita pemerintah bekerja bersama masyarakat tentunya untuk menjaga teritorial kita di pintu masuk Indonesia agar jangan sampai virus itu masuk," katanya di Komplek Parlemen, Jakarta, Selasa (4/2).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan Pertempuran Wuhan terjadi? Pertempuran ini berlangsung pada 11 Juni 1938, mencakup serangkaian operasi militer yang terjadi antara pasukan Kekaisaran Jepang dan pasukan Republik Tiongkok di wilayah Wuhan, yang merupakan pusat politik, militer, dan ekonomi yang penting bagi Tiongkok pada masa itu.
-
Bagaimana Pertempuran Wuhan berakhir? Pada 25 Oktober 1938, pasukan Jepang berhasil memasuki Wuhan setelah mengalahkan pertahanan Tiongkok.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Kapan anak yang terinfeksi gondongan bisa menularkan virus? Anak yang terinfeksi bisa menularkan virus sejak beberapa hari sebelum gejala muncul hingga lima hari setelah gejala berakhir.
-
Mengapa Jepang mengincar Wuhan dalam pertempuran tersebut? Wuhan, yang terdiri dari tiga kota utama yakni Wuchang, Hankou, dan Hanyang, menjadi pusat perhatian berikutnya bagi Jepang karena pentingnya strategis.
WNI yang dievakuasi dari China pun saat ini sedang menjalani masa karantina di Natuna. Proses observasi selama 14 hari tersebut melibatkan tenaga-tenaga ahli di bidangnya, dari tenaga medis hingga tenaga konseling.
"Sejauh sampai hari ini, mereka baik-baik saja semuanya, sehat semuanya melakukan olahraga yang teratur, mendapat makanan yang sehat," urainya.
Proses penanganan di tempat observasi, tegas dia, dilakukan dengan prosedur yang ketat dan sesuai dengan standar WHO. "Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir dengan novel coronavirus di wilayah evakuasi di Natuna," jelas dia.
Johny menjelaskan, penyebaran virus corona berdampak luas. Hingga dapat memengaruhi bidang lain seperti ekonomi. Salah satunya sektor pariwisata. "Yang paling dekat adalah pariwisata karena ada 100 juta lebih turis asal Tiongkok yang melakukan wisata kunjungan LN ke Tiongkok, termasuk Indonesia 2 jutaan," ungkapnya.
"Kalau ini berkembang kan industrinya akan terdampak. Sebaiknya kalau kita menangani dengan baik di Indonesia maka turis-turis yang akan ke Tiongkok bisa merevisi perjalanannya ke Indonesia. Jangan sampai kita salah, dua kali ruginya," imbuhnya.
Sektor ekonomi lain yang akan terdampak, yakni aktivitas ekspor impor dan kinerja investasi. Pemerintah, kata dia, akan sedang menyiapkan sejumlah langkah agar dampak virus Corona tak terlampau besar menghantam Indonesia.
"Pemerintah bapak presiden secara sungguh-sungguh melakukan langkah-langkah yang penting untuk menjaga agar secara medis virusnya nggak masuk ke dalam negeri dan secara ekonomi dan pariwisata tidak terdampak terlalu besar," terang Johny.
Hal yang dapat dilakukan masyarakat untuk membantu pemerintah, kata dia, yakni dengan tidak mudah menyebarkan berita hoaks terkait virus Corona.
"Cara pertama yang paling gampang adalah tdk meneruskan berita hoaks atau disinformasi. Tidak memproduksi hoaks dan menyebarkannya ke ruang medsos. Itu yang paling bijak."
Meskipun Kominfo bakal menjalankan langkah persuasif, dia tetap mengingatkan masyarakat akan adanya konsekuensi hukum yang harus ditanggung apabila menyebarkan berita bohong.
"Karena menurut UU ada sanksi pidananya. Jangan sampai nanti karena tidak tahu atau iseng atau terlalu semangat meneruskan kontennya akan berdampak masalah hukum. Marilah kita fokus, kita jaga agar terhindar dampak yang berat dan efek dari corona virus," tandasnya.
Diketahui, korban meninggal karena corona di China sudah mencapai 304 orang dan 14.380 terinfeksi. Virus ini juga sudah menyebar ke puluhan negara. Filipina pun telah mengumumkan satu korban terinfeksi virus corona meninggal, yang pertama di luar China.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com