Merapi Berstatus Siaga, Pemkab Klaten Mulai Siapkan Lokasi Pengungsian
Pemerintah Kabupaten Klaten, Jawa Tengah mulai menyiapkan lokasi pengungsian untuk warga lereng Gunung Merapi menyusul meningkatnya status gunung tersebut dari waspada atau level II menjadi siaga atau level III.
Pemerintah Kabupaten Klaten, Jawa Tengah mulai menyiapkan lokasi pengungsian untuk warga lereng Gunung Merapi menyusul meningkatnya status gunung tersebut dari waspada atau level II menjadi siaga atau level III.
"Hari ini pembersihan tempat, besok lusa sudah mulai (evakuasi)," kata Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Klaten Sujarwanto Dwiatmoko di Klaten, Jumat (6/11) seperti dilansir Antara.
-
Kapan Gunung Merapi meletus? Awan panas guguran itu terjadi pukul 20.26 WIB yang mengarah ke barat daya (Kali Bebeng) arah angin ke timur.
-
Dimana Gunung Merapi terletak? Gunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta mengalami 71 kali gempa guguran.
-
Apa yang terlihat meluncur dari kawah Gunung Merapi? Semakin dekat ke puncak, terlihat sebuah guguran lava meluncur dari kawah dengan batu-batunya yang masih merah memancarkan nyala api.
-
Apa yang terjadi pada bentuk kubah lava Gunung Merapi? Perubahan bentuk kubah lava itu teramati berdasarkan analisis morfologi pada periode 30 Juni-6 Juli 2023 BPPTKG menyebut morfologi kubah lava di sebelah barat daya Gunung Merapi mengalami perubahan.
-
Di mana batuan jumbo di Gunung Merapi ditemukan? Saat menyusuri kawasan hulu Sungai Boyong yang berada di area Taman Nasional Gunung Merapi, tim kanal YouTube Jogja Plus menemukan banyak batuan berukuran jumbo.
-
Kapan Gunung Semeru meletus? Gunung Semeru terus bergejolak dalam beberapa pekan terakhir. Terbaru gunung tertinggi di Pulau Jawa itu kembali erupsi pada Minggu (31/12) dini hari. Letusannya disertai lontaran abu yang mengarah ke arah selatan dan barat daya.
Salah satu skenario yang sudah ditentukan, pengungsi akan ditempatkan di kantor desa atau kantor publik yang ada di Desa Balerante, Sidorejo, dan Tegalmulyo yang berjarak di atas 5 km dari puncak Merapi.
Ia mengatakan proses evakuasi akan dimulai dengan kelompok rentan. Menurut dia, jika kelompok rentan dievakuasi pada saat darurat maka terlalu berisiko.
"Mulai dari hambatan proses hingga kelincahan membawa. Jadi saat kejadian tidak harus berpikir itu," katanya.
Ia mengatakan sejauh ini masyarakat juga terlihat siap, tanggap, dan baik dalam memahami kebencanaan. Bahkan, kesiapan juga terlihat dari sisi aparat termasuk di tingkat perangkat desa, kecamatan, hingga Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
"Sampai tadi, jalur evakuasi, tempat menginap atau nanti untuk mengungsi, serta petunjuk penataan COVID-19 sudah oke. Mudah-mudahan kesiapan ini membuat masyarakat terlindungi," katanya.
Mengenai aktivitas Gunung Merapi, ia mengatakan, sejauh ini masih cukup kondusif.
"Situasi perkembangan naik tapi masih gradual, saya pikir 'well control' (terkontrol dengan baik), termasuk tidak ada susunan magma dari bawah," katanya.
Sebelumnya, pada kunjungannya ke Klaten Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan pihaknya terus melakukan koordinasi dengan BPBD serta para Bupati, baik Klaten, Magelang, maupun Boyolali.
"Saya minta tolong perhatikan pengamatan Merapi dari Jogja, Badan Geologi, dan pengungsian karena ini menjadi penting, kita jaga betul menata area pengungsian, gambarnya sudah kami kasih," katanya.
Baca juga:
Pengungsi Gunung Merapi di Magelang Jalani Tes Cepat
Gunung Merapi Siaga, Pemkab Sleman Menetapkan Status Tanggap Darurat Bencana
Ganjar Minta Tempat Pengungsian Gunung Merapi Disesuaikan Protokol Covid-19
CEK FAKTA: Hoaks Video Letusan Gunung Merapi yang Beredar di WhatsApp
Gunung Merapi Naik Jadi Siaga, Penambang Pasir Diminta Hentikan Aktivitas
Cerita Gubernur Ganjar Edukasi Warga di Desa Tertinggi di Lereng Merapi