Meski Tak Utuh, Jenazah Bos Tekstil Korban Mutilasi Akhirnya Dikebumikan
Suasana pemakaman Nuryanto di RW 10, desa Bojong Malaka, kecamatan Baleendah kabupaten Bandung berlangsung penuh suasana haru. Istri Nuryanto, Meli, pingsan di tengah kerumunan kerabat dan tetangga yang ikut melayat.
Jenazah Nuryanto, bos tekstil korban mutilasi di Malaysia, akhirnya tiba di Indonesia dan dikebumikan di dekat kediamannya, desa Bojong Malaka, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Rabu (13/3). Meski sudah ikhlas dengan peristiwa ini, pihak keluarga tetap berharap bagian tubuh Nuryanto ditemukan.
Jasad Nuryanto tiba di rumah duka sekitar pukul 16.30 WIB setelah diantarkan perwakilan KBRI menggunakan ambulance dari Bandara Soekarno Hatta.
-
Siapa yang kuliah di Bandung? Baik Kika maupun Jema tengah menjalani studi di Bandung, Jawa Barat.
-
Di mana asal muasal pelat nomor D di Bandung? Sehingga dapat disimpulkan bahwa Pelat nomor D berasal dari tim pasukan Inggris berkode huruf D yang pernah menguasai daerah ibu kota Priangan.
-
Di mana banjir bandang ini terjadi? Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi meminta bantuan dana Rp1,5 triliun untuk penanganan bencana alam banjir bandang di daerahnya.
-
Apa yang unik dari gang permukiman padat penduduk di Bandung ini? Walaupun berukuran hanya selebar badan, kondisi gang padat penduduk di Kota Bandung ini amat bersih dan rapi
-
Apa yang terjadi di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Bandung Barat? Sebagaimana diberitakan, puluhan rumah di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diterjang longsor pada Minggu (24/3/2024) sekitar pukul 23.00 WIB.
-
Apa jenis penipuan yang marak terjadi belakangan ini? Salah satunya yang marak belakangan ini adalah social engineering bermodus penipuan melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA).
Suasana pemakaman Nuryanto di RW 10, desa Bojong Malaka, kecamatan Baleendah kabupaten Bandung berlangsung penuh suasana haru. Istri Nuryanto, Meli, pingsan di tengah kerumunan kerabat dan tetangga yang ikut melayat.
Usai prosesi pemakaman, ibu kandung Nuryanto, Mimi (60) berharap kasus yang menimpa anaknya itu segera terungkap dan bagian tubuh yang masih hilang bisa ditemukan.
"Saya berharap (kasus segera terungkap dan kepala) ditemukan, dibawa pulang (ke Indonesia)," ucapnya lirih.
Masih dalam keadaan mata sembab, Mimi mengaku sudah ikhlas melepas kepergian anaknya. Namun, ia meminta pemerintah Indonesia dan Malaysia bisa menemukan pelaku dan memberikan hukuman yang setimpal.
Sementara itu, pihak KBRI yang diwakili oleh Sekretaris Konsuler Pertama KBRI Malaysia, Sabda Tian menjelaskan, proses pemulangan jenazah Nuryanto sudah berlangsung sejak Senin (11/3) dari Pihak Polisi Diraja Malaysia (PDRM) kepada KBRI.
Pengurusan dokumen pemulangan jenazah berlangsung satu hari. Setelah itu, jasad Nuryanto diantarkan pulang melalui jalur udara dan sampai ke Indonesia pada Rabu (13/3) pukul 08.00 WIB.
Kepulangan jasad Nuryanto ke Indonesia pun bersamaan dengan korban lain dalam kasus yang sama atas nama Ai Munawaroh.
Diakui Sabda Tian, bahwa kedua jenazah tak utuh bagian tubuhnya. "Nuryanto kepalanya sedangkan Ai kepala dan tangan (yang belum ditemukan)," paparnya.
Disinggung penuntasan kasus mutilasi ini, pihak KBRI menyatakan untuk percaya penuh kepada PDRM dan Polri. Meski demikian, ia belum mendapat informasi terkait siapa atau jumlah pelaku dalam kasus ini.
"Kita percayakan pada pihak kepolisian. Yang penting pelaku bisa ditangkap lalu diadili," jelasnya.
Baca juga:
Besok, Jenazah Bos Tekstil Asal Bandung Korban Mutilasi di Malaysia Dipulangkan
Meski Tak Utuh, Jasad Bos Tekstil Korban Mutilasi di Malaysia Dipulangkan Pekan Depan
Polisi Malaysia Pastikan Korban Mutilasi adalah WNI Ai Munawaroh
Polisi Malaysia Buru Dalang Pembunuhan dan Mutilasi Bos Tekstil Asal Bandung
Satu dari Dua Korban Tewas Dimutilasi di Malaysia Dipastikan WNI
Polri dan Interpol Selidiki Jejak Digital Kasus Bos Tekstil Dimutilasi di Malaysia