Mobil tokoh adat Riau dibakar, ditemukan korek api di lokasi
Sementara itu, Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Edy Sumardi Priadinata membenarkan kejadian itu. Dikatakannya, petugas masih melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara untuk mengusut kasus itu.
Mobil milik Nurhasim (70), tokoh Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR), diduga dibakar di garasi rumahnya, Jumat (13/10) sekitar pukul 05.15 Wib. Peristiwa ini menggegerkan warga setempat di Jalan Utama, Perumahan Kulim Indah, RT 04, RW 02, Kelurahan Rejosari Kecamatan Tenayan Raya, kawasan Hangtuah Kota Pekanbaru.
"Saya sampai terbangun karena mendengar suara mobil pemadam kebakaran, pagi tadi. Saya kira ada rumah yang terbakar, ternyata mobil," ujar Syahnan Rangkuti, warga setempat kepada merdeka.com.
Sementara itu, Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Edy Sumardi Priadinata membenarkan kejadian itu. Dikatakannya, petugas masih melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara untuk mengusut kasus itu.
"Belum bisa disimpulkan penyebabnya. Kasus ini masih dalam penyelidikan, ya kuat dugaan mobil Avanza milik Pak Nurhasim dibakar OTK," kata Edy.
Indikasi bahwa mobil tersebut sengaja dibakar, lantaran di TKP ditemukan korek api satu kotak yang tertinggal. "Ya, korek apinya menjadi barang bukti," ucap Edy.
Sesuai laporan yang diperoleh Edy dari petugas yang sudah melakukan olah TKP, pada hari Rabu (11/10), pukul 11.30 Wib, korban terakhir kali menggunakan mobil dan memarkirkannya di garasi depan rumah.
Namun pada hari Jumat tadi sekitar pukul 05.15 Wib, saksi tetangga korban, Ica, melihat api sudah membesar di kap dan bemper mesin mobil. Tak lama kemudian, korban dan tetangga langsung melakukan pemadaman dengan alat seadanya dan menghubungi dinas kebakaran.
"Api dapat dipadamkan sekira pukul 05.40 Wib, dinas kebakaran menurunkan 1 unit mobil pemadam. Mobil yang hangus itu avanza warna merah BM 1075 QC. Kerugian korban ditaksirkan mencapai Rp 160 juta," pungkas Edy.