Nadiem akan Temui Prabowo Bahas Rencana Komponen Pertahanan dari Pelajar
Dia mengaku sejauh ini dirinya belum sempat berbicara dengan Prabowo terkait rencana tersebut. Pasalnya, dalam dua hari ini, dia rutin mengikuti rapat terbatas bersama Presiden Jokowi di Istana.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim akan berbicara dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto terkait rencana pembentukan komponen cadangan pertahanan militer dari kalangan pelajar. Prabowo menyebut negara lain sudah melakukan hal tersebut, salah satunya Amerika Serikat.
"Belum sempat bicara sama bapak. Tapi saya akan bicara dengan Pak Menhan mengenai ini," ujar Nadiem di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (12/11).
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Apa yang diresmikan oleh Prabowo Subianto di Sukabumi? Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meresmikan lima titik sumber air di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
-
Apa yang dilakukan Menhan Prabowo Subianto bersama Kasau Marsekal Fadjar Prasetyo? Prabowo duduk di kursi belakang pesawat F-16. Pilot membawanya terbang pada ketinggian 10.000 kaki.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Apa yang dikatakan Nasaruddin Umar untuk Prabowo-Gibran? Nasaruddin seraya berdoa agar Indonesia dapat semakin jaya di kepemimpinan paslon nomor urut 02 itu."Saya, Nasaruddin Umar, Imam Besar Masjid Istiqlal dan Rektor Universitas PTIQ Jakarta, mengucapkan selamat kepada Bapak H. Prabowo Subianto dan Bapak Gibran Rakabuming Raka atas terpilihnya sebagai presiden RI dan wakil presiden RI pada periode yang akan datang," kata Nasaruddin, Kamis (21/3). "Semoga Allah memberkati kita semuanya dan semoga bangsa Indonesia insyaAllah semakin jaya di bawah kepemimpinan Bapak," sambungnya.
Dia mengaku sejauh ini dirinya belum sempat berbicara dengan Prabowo terkait rencana tersebut. Pasalnya, dalam dua hari ini, dia rutin mengikuti rapat terbatas bersama Presiden Jokowi di Istana.
"Belum, saya belum sempat berbicara. Saya kan seharian ratas kemarin. Satu-dua itu topiknya saya kan. Jadi saya dua hari ini full ratas sama Pak Presiden," jelasnya.
Prabowo Sebut Non-militer Jadi Cadangan Pertahanan
Sebelumnya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menjelaskan soal komponen-komponen dalam pertahanan Indonesia. Komponen itu terdiri atas komponen utama dan cadangan.
Dia menjelaskan ancaman TNI sebagai komponen utama untuk menghadapi ancaman militer terbuka. Sedangkan komponen lainnya bisa berasal dari rakyat non-militer.
"Kemudian pertahanan non-militer, yaitu ada unsur-unsur lain. Ini tentunya akan banyak peran dari kementerian dan lembaga di luar pertahanan sebagai contoh kita harus kerja sama dengan kementerian pendidikan untuk menyusun komponen cadangan," tutur Prabowo dalam rapat kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 11 Oktober 2019.
Prabowo mengatakan, bisa saja Kementerian Pertahanan bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk menghasilkan perwira dari kalangan pelajar. Bisa dari pelajar SMP, SMA hingga perguruan tinggi.
"Pendidikan, latihan perwira-perwira cadangan, kemudian juga latihan-latihan untuk komponen cadangan nanti akan banyak peran dari Kementerian Pendidikan di SMA. Bahkan sedini mungkin di SMP dan juga di perguruan tinggi," ungkapnya.
Reporter: Lisza Egeham
Sumber: Liputan6.com