Orang Tua Tak Punya Firasat Iqbal akan Tewas Tenggelam di Kolam Renang Cilandak
Meski begitu, Iman menyebut anaknya berperilaku tak biasa sebelum pergi berenang dengan teman sekolahnya itu. Hal tak lazim itu lantaran, Iqbal melakukan kegiatan yang tak pernah dilakukan di hari libur.
Iqbal Nugroho (13), siswa Sekolah Menengah Pertama 212 tewas tenggelam di kolam renang Sport Center Usman Harun Marinir, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Sabtu (26/10). Dia tenggelam bersama dua orang teman lainnya yakni Tasya Kasid Narullah (13) dan M Abizal Azzami (13) sekitar pukul 09.00 WIB.
Iman (50) yang merupakan ayah dari Iqbal mengaku tak mempunyai firasat apapun sebelum anaknya tewas tenggelam di kolam renang.
-
Di mana desa Tegal Wangi terletak? Desa Tegal Wangi di Jimbaran, Badung, Bali, kini menjadi hidden gem yang menawarkan keindahan pantai dengan suasana tenang.
-
Kapan trem di Jakarta dihentikan? Operasional trem kemudian dihentikan pada 1959.
-
Kenapa trem di Jakarta dihentikan? Pada 1962, trem benar-benar dipensiunkan di Jakarta. Gerbong-gerbongnya dibiarkan terbengkalai. Demi menghemat anggaran, dan mengalokasikannya untuk bus impor dari Autralia, rel-rel baja dibiarkan dan hanya diuruk menggunakan tanah lalu diaspal. 100 unit awal bus didatangkan pada tahun itu, dan terus ditambah unit-unitnya.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa keunikan dari Desa Tegal Wangi? Keunikan desa ini juga terletak pada lokasinya yang belum banyak diketahui orang, alias masih hidden gems.
-
Di mana letak Tenggarong? Tenggarong merupakan salah satu wilayah yang menjadi ibu kota dari Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
"Enggak punya firasat apapun kita (keluarga)," kata Iman kepada merdeka.com di kediamannya, Jakarta Selatan, Sabtu (26/10).
Meski begitu, Iman menyebut anaknya berperilaku tak biasa sebelum pergi berenang dengan teman sekolahnya itu. Hal tak lazim itu lantaran, Iqbal melakukan kegiatan yang tak pernah dilakukan di hari libur.
"Biasanya kalau (Iqbal) libur itu disuruh mandi sama makan susah banget, baru mandi itu biasanya sore. Tapi, tadi pagi itu disuruh mandi langsung mandi sama disuruh makan langsung makan," ujarnya.
Kolam Renang Langganan Iqbal Sejak Kecil
kolam renang Sport Center Usman Harun Marinir, Cilandak ternyata menjadi lokasi langganan Iqbal berenang sejak kecil. Namun, Iqbal sudah jarang berenang di kolam tersebut sejak 3 bulan terakhir.
"Biasanya (waktu kecil) dia (Iqbal) kalau berenang itu ditemenin kakaknya, tapi mungkin karena sudah SMP jadi enggak mau lagi dianterin," jelasnya.
"Terus, baru ini lagi dia (Iqbal) berenang. Soalnya sudah sekitar tiga bulan dia enggak berenang-berenang," sambungnya.
Iman mengungkapkan, sebenarnya Iqbal sudah berencana untuk pergi berenang dengan empat orang teman sekolahnya. Namun, dua teman Iqbal batal berangkat karena tidak diperbolehkan orang tua mereka.
©2019 Merdeka.com
"Tadinya mau berenang berlima, cuma yang dua orang enggak jadi ikut karena enggak dibolehin sama orang tuanya. Sudah firasat juga kali," ungkapnya.
"Dia (Iqbal) juga saya anterin buat ketemuan sama temennya di Akri. Jadi, enggak saya lepas gitu aja," tambahnya.
Orang tua Iqbal mengaku, mendapatkan kabar anaknya masuk ke Rumah Sakit Marinir Cilandak (RSMC) Cilandak, Jakarta Selatan dari temannya.
"Jadi temennya Iqbal perempuan tiga orang ke rumah saya. Kasih tahu katanya Iqbal ada di UGD Rumah Sakit Marinir Cilandak, terus saya disuruh ke sana. Ya sudah saya ke sana langsung sambil telpon ibunya," tuturnya.
Sesampainya di UGD RSMC, Iman mendapati anaknya sedang berbaring tak bernyawa. "Pas sampai rumah sakit, anak saya sudah meninggal. Katanya, anak saya masih sempat bernapas. Tapi pas saya sampai sana sudah meninggal," ujarnya.
"Saya juga belum dapet informasi yang lengkap soal anak saya bisa tenggelam," tambahnya.
Karena mengetahui anaknya sudah meninggal dunia, Iman langsung mengurus segala administrasi pemakaman. Iqbal dimakamkan di TPU Pekayon.
"Saya ditanya, ada BPJS enggak. Ya saya bilang ada, langsung diurus sama yang lain pakai BPJS. Sore sekitar jam 18.30 WIB langsung dikubur di (TPU) Pekayon," tutupnya.
Baca juga:
Lima Pelajar Tewas Tenggelam di Sungai Baduy Dimakamkan di Kampung Halaman
2 Anak Laki-laki Tewas Tenggelam di Kolam Renang Cilandak
Kronologi Lima Siswa SMP Budaya Jakarta Tenggelam di Baduy
Kapal Terbelah Dua Diterjang Ombak, Nelayan Sukabumi Hilang di Laut Tasikmalaya
Polisi Periksa Pihak Sekolah Terkait Tewasnya Lima Pelajar di Baduy