Pelontar meriam kuno peninggalan kerajaan Indragiri ditemukan
Pada karbon benda tersebut, masih tercium aroma mesiu (bahan peledak).
Sebuah benda purbakala yang diduga sebuah peluru pelontar meriam Kerajaan Indragiri, ditemukan di Sungai Indragiri, Desa Kota Lama, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau.
"Menurut pengamatan sementara, benda tersebut diperkirakan terbuat dari timah dengan ukuran berat lebih kurang 1 kilogram, berbentuk bulat seperti bola tenis," ujar Saharan Sepur, Staf Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Batu Sangkar Wilayah Sumbar, Riau dan Kepri, di kabupaten Indragiri Hulu, Riau, kepada merdeka.com Sabtu malam (22/11).
Saharan menambahkan, diduga kuat benda tersebut adalah sebuah peluru pelontar meriam Kerajaan Indragiri Kota Lama. Sebab pada karbon benda tersebut, masih tercium aroma mesiu (bahan peledak).
"Benda yang ditemukan 6 bulan lalu itu saat ini sedang diamankan oleh masyarakat yang menemukan untuk kepentingan penelitian lebih lanjut," ujar Saharan, yang enggan menyebutkan siapa nama penemu karena itu tak perlu diberitahukan.
Dijelaskan Saharan, Jika hasil penelitian menyatakan benda tersebut merupakan benda cagar budaya, berdasarkan Undang-undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya, maka pemerintah baik pemerintah pusat, propinsi maupun kabupaten, kelestarian benda ini sudah menjadi tanggung jawab pemerintah.
"Sehingga keberadaan benda ini, dapat memperkaya referensi nilai sejarah tentang sejarah kerajaan Indragiri untuk kepentingan ilmu pengetahuan, sosial budaya, dan kepentingan pariwisata," tuturnya.