Pemprov Riau Bentuk Tim Supervisi Awasi Penyaluran Bantuan Warga Terdampak Corona
Gubernur Riau, Syamsuar akan mengevaluasi penyaluran batuan uang kepada warga terdampak corona di Pekanbaru, usai adanya penolakan dari salah satu pengurus RW lantaran tidak sesuai dengan data yang diajukan. Selain itu, Syamsuar juga akan membentuk tim supervisi untuk mengawasi penyaluran bantuan.
Gubernur Riau, Syamsuar akan mengevaluasi penyaluran batuan uang kepada warga terdampak corona di Pekanbaru, usai adanya penolakan dari salah satu pengurus RW lantaran tidak sesuai dengan data yang diajukan. Selain itu, Syamsuar juga akan membentuk tim supervisi untuk mengawasi penyaluran bantuan.
"Kalau itu nanti akan kami evaluasi, dan kita akan mengadakan rapat untuk membentuk supervisi. Tim supervisi ini akan dibentuk dua tim, ada nanti yang menangani bantuan keuangan. Baik dari pusat, dari provinsi maupun kabupaten dan kota," ujar Syamsuar di Pekanbaru, Senin (8/6).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
Dia meminta jangan sampai anggaran tersebut disalahgunakan dan melenceng dari aturan. Karena nantinya, juga ada tim supervisi kesehatan.
"Jadi tim inilah yang akan melihat bantuan keuangan sesuai dengan petunjuk yang telah dikeluarkan. Jadi tim inilah yang akan melakukan pemeriksaan," tegasnya.
Sementara itu, aplikasi Mata Bansos yang baru saja di-launching bersama BPKP Riau, juga bisa dipantau oleh masyarakat dalam penyaluran bantuan sosial termasuk bantuan keuangan.
Melalui aplikasi Mata Bansos ini, bisa mengawasi seluruh aparat hukum. Termasuk masyarakat maupun penerima, sehingga bisa tahu siapa yang berhak menerima dan siapa yang tidak berhak menerima.
"Aplikasi itu untuk memonitor penyaluran bansos, jadi harapan saya dengan adanya aplikasi itu, bukan kami saja yang bisa mengawasi, tapi juga polisi bisa mengawasi, Kejati, KPK, Bupati dan Wali Kota Juga bisa mengawasi. Pengawasan ini juga bisa sampai ke siapa yang menerima, bahkan juga siapa yang tidak tepat menerimanya bisa tahu," tutur Syamsuar.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Riau, telah mengucurkan anggaran sebesar Rp8,3 miliar ke rekening Pemkot Pekanbaru, yang diperuntukkan membantu warga di 83 Kelurahan se-Kota Pekanbaru. Syamsuar menegaskan bantuan keuangan (Bankeu) tersebut tidak bisa digunakan untuk sembako.
"Itu bantuan keuangan tidak digunakan untuk sembako. Bantuan itu digunakan untuk operasional kelurahan yang berkenaan Covid-19. Misalnya untuk pendataan masyarakat terdampak dan sebagainya yang butuh anggaran, boleh menggunakan bantuan Rp100 juta itu," ujar Syamsuar Rabu (28/4).
Menurut Syamsuar, bantuan Pemprov Riau tersebut bertujuan untuk percepatan penanganan Covid-19. Sehingga kelurahan bisa dengan cepat memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Baca juga:
Pastikan Perantau Dalam Keadaan Baik, Pemprov Jabar Sebar Bansos Untuk Para Pendatang
Kemensos Ubah Skema Pencairan Bansos PKH, dari Tiga Bulan jadi Sebulan Sekali
Seminggu Aplikasi Bansos Diluncurkan, KPK Banyak Terima Keluhan
Tiba di Kota Bogor, 32.000 Paket Sembako Pemprov Jabar Disebar ke 23 Titik
Pedagang di Purwakarta Dapat Bantuan Covid-19 Rp2 Juta