Pencurian Burung Marak di Garut, Murai Batu Seharga Rp15 Juta Digasak Pelaku
Para tersangka mengintai burung-burung di sejumlah perumahan warga menggunakan mobil agar tidak dicurigai sebelum menjalankan aksinya.
Anggota Satreskrim Polres Garut menangkap komplotan pencuri burung di Kabupaten Garut. Salah satu tersangka ditembak kakinya karena berusaha lari saat ditangkap.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Garut, AKP Maradona Armin Mappaseng menyebut dalam beberapa pekan terakhir warga Garut memang diresahkan dengan aksi pencurian burung yang harganya puluhan juta. Terakhir, para pelaku beraksi pada Jumat (16/8) di wilayah Kecamatan Karangpawitan.
-
Kapan Curug Leuwi Batok ramai pengunjung? Para wisatawan yang menginap di tenda juga menantikan waktu terbaik berenang di sana, yakni pada pagi hari ataupun sore hari.
-
Kenapa Petilasan Gilanglipuro penting? Petilasan ini merupakan tempat yang menjadi cikal bakal berdirinya Kerajaan Mataram Islam.
-
Kapan Penyu naik ke darat? Penyu hanya datang ke darat untuk bertelur.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.
-
Kenapa Gunung Guntur di Garut terkenal dengan pantangan? Di balik keindahan itu, gunung ini menyimpan kisah misteri yang diyakini oleh masyarakat sekitar. Tak sedikit pendaki yang mengalami kondisi-kondisi di luar nalar saat melakukan pendakian. Konon terdapat hal-hal yang harus diperhatikan sebelum menjelajahi gunung tertinggi nomor tiga di Garut, setelah Cikuray dan Papandayan.
"Kita langsung terjunkan tim Resmob menyikapi kejadian ini dan Alhamdulillah satu komplotan yang berisi tiga orang berhasil kita tangkap. Selain tiga orang pelaku, seorang penadah juga kita amankan," ujarnya, Selasa (20/8).
Maradona menyebut, tiga pencuri burung yang ditangkap berinisial UW (22), DA (22), dan AA (23). Sedangkan penadah yang diamankan berinisial US (57).
Dia mengatakan, para tersangka mengintai burung-burung di sejumlah perumahan warga menggunakan mobil agar tidak dicurigai sebelum menjalankan aksinya. "Setiap beraksi ini mereka mengaku pengemudi angkutan berbasis online untuk mengelabui petugas keamanan komplek," kata dia.
Dia menambahkan, para pelaku mengintai burung-burung yang diketahui memiliki nilai jual tinggi saat masuk ke perumahan warga. Kemudian, begitu menemukan langsung melakukan aksi pencurian jika memungkinkan.
"Biasanya malam atau rumah sedang sepi," ucapnya.
Para pelaku ditangkap di rumah US saat bersembunyi dan hendak menjual burung hasil curiannya. "Para pelaku ini mengaku sudah beberapa kali beraksi di Garut. Kalau pengakuan sementara mereka sudah mencuri di lima tempat berbeda," ungkapnya.
Otak dari aksi pencurian burung tersebut adalah US. Dalam proses penangkapan, US terpaksa dilumpuhkan dengan cara ditembak karena berusaha melarikan diri usai ditangkap.
"Para pelaku ini terakhir mencuri 7 burung di wilayah Karangpawitan. Burung yang dicuri jenis Murai Batu. Total kerugiannya lebih dari Rp100 juta karena satu buruhnya berharga lebih dari Rp15 juta," katanya.
Baca juga:
Modal Obat Tidur, Cecep dan Jafar Gasak Mobil Seharga Rp 1,3 Miliar
Rumah Fotografer di Bekasi Dibobol Maling, Pelaku Terekam CCTV
Kakak di Kebumen Paksa Adik Mencuri, Uang Dihabiskan untuk Main Perempuan
Modus Pencurian di Bekasi, Sepeda Motor Ditukar Emas Palsu
Demi Bayar Utang, Pria di Samarinda Bikin Skenario Jadi Korban Pencurian
Penjual Es Bobol Mobil Kapolsek, Senjata Apinya Dijual Rp 500 Ribu
Masuk ke Rumah Korban, Perampok di Bekasi Minta Uang untuk Mabuk