Pendekar di Blitar desak polisi ungkap pelaku dalam 10 hari
"Suasana akan tenang jika polisi berhasil menangkap pelaku. Jangan anggap remeh kasus ini," ujar Nurjianto.
Kasus pengeroyokan yang berujung kematian terhadap Mujiono (30) pesilat asal Desa/Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar pada (26/8) lalu menyisakan dendam bagi rekan-rekan korban. Para pendekar pun yang merasa kecewa dengan pihak kepolisian pun memberikan deadline kepada petugas polisi selama 10 hari untuk mengungkap kasus tersebut.
"Kalau dalam waktu 10 hari belum juga menangkap para tersangka, maka kami akan melakukan pencarian dengan cara kami sendiri," kata Mohammad Nurjianto salah satu perwakilan pendekar kepada merdeka.com, Rabu (3/9).
Menurut Nuryanto, jika polisi sudah melakukan pemeriksaan 18 saksi, kenapa tak ada peningkatan status kepada mereka menjadi tersangka.
"Sebab temuan kami di lapangan berdasarkan keterangan sumber-sumber, yang melakukan pengeroyokan banyak, ada 30 orang. Polisi malah melepas 18 saksi yang telah diperiksa dan menyatakan tersangka sudah ditetapkan namun belum bisa ditangkap karena melarikan diri, ini kan konyol," tambah Mohammad Nurjianto.
Oleh karena itu, pihaknya meminta kepada polisi agar lebih serius menangani kasus ini.
Seperti diberitakan sebelumnya, dugaan pembunuhan Mujiono (30) seorang pesilat asal Desa/Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, membuat Blitar mencekam. Pesilat Blitar melakukan sweeping memburu pelaku pembunuhan yang dilakukan sejumlah pemuda Desa Kolomayan, Kecamatan Wonodadi Blitar.
Tidak hanya sweeping para pesilat juga menyebar foto pelaku ke publik. para pendekar silat yang berusaha menuntut balas orang orang yang telah mencelakai rekan mereka. Situasi wilayah Kecamatan Wonodadi Kabupaten Blitar pun mencekam.
Informasi yang berhasil dihimpun merdeka.com, Mujiono dianiaya oleh sejumlah pemuda Desa Kolomayan, Kecamatan Wonodadi hingga tewas. Pasca pengeroyokan tersebut polisi dinilai tidak serius dalam menuntaskan masalah.
Mujiono sendiri ditemukan terkapar tak sadarkan diri dengan sejumlah luka di bagian kepala. Pelaku diduga kuat adalah sejumlah pemuda Desa Kolomayan, Kecamatan Wonodadi yang kini telah melarikan diri.
Insiden ini sendiri terjadi pada 26 Agustus 2014 malam. Penyebabnya disebabkan sepeda motor korban menyerempet salah satu peserta latihan gerak jalan (17 Agustus) di Kolamayan.
Saat ditemukan, bagian kening korban terdapat luka beberapa centimeter lalu tempurung atas telinga kanan yang korban juga robek hingga belakang kepala. Luka tersebut diduga karena korban dihantam dengan batu besar.
-
Kapan kejadian pembunuhan itu terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan pembunuhan terjadi? Korban pembunuhan dalam mobil ini sempat gegerkan warga Medan. Baru-baru ini pihak kepolisian Polrestabes Medan berhasil menangkap pelaku pembunuhan dalam mobil di Jalan Klambir V, Medan Helvetia, Kota Medan pada hari Senin (19/6).
-
Apa yang dimaksud dengan tumit pecah-pecah? Tumit pecah-pecah adalah masalah kaki yang umum. Masalah ini membuat tumit nampak kering, kaku, dan pecah-pecah. Meski kondisi ini bukanlah hal yang serius, terkadang tumit pecah-pecah bisa menimbulkan ketidaknyamanan.
-
Apa motif pelaku melakukan pembunuhan? Dia sedang pusing mencari uang untuk membiayai kuliah adiknya beserta biaya kebutuhan hidup untuk orangtuanya.
-
Kenapa perkecambahan penting? Perkecambahan Adalah Tahap Awal Perkembangan Tumbuhan, Berikut Penjelasannya Perkecambahan adalah proses awal pertumbuhan suatu tumbuhan, terutama pada tumbuhan berbiji.
Baca juga:
Rekan dibunuh tak digubris polisi, pesilat Blitar sweeping desa
Kisah tragis ABG Astuti tewas di tangan kakak ipar bejat
Usai diperkosa kakak ipar, ABG Astuti dicekoki racun serangga
ABG wanita Astuti ternyata tewas dibunuh & diperkosa kakak ipar
Sidang pembunuh pencuri ayam mencekam, terdakwa mau dihabisi