Penembak kantor ESDM diduga pakai senjata rakitan
"Dugaannya pelaku pakai senjata rakitan karena pecahan kaca tidak rapi," kata Kombes M Iqbal.
Polisi masih menyelidiki kasus penembakan ruang staf Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Hasil pemeriksaan sementara diduga pelaku memakai senjata rakitan.
"Dugaannya pelaku pakai senjata rakitan karena pecahan kaca tidak rapi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes M Iqbal di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (11/9).
Namun saat disinggung jenis senjata pistol atau laras panjang, ia belum mengetahui. Menurut dia, pihaknya sedang melakukan penyelidikan kejadian penembakan Kantor Menteri ESDM Sudirman Said ini.
"Belum tahu, masih kami selidiki," kata dia.
Seperti diketahui, kasus penembakan di Kementerian ESDM kini diambil alih oleh Kepolisian Daerah Metro Jaya dengan dukungan penuh Markas Besar Kepolisian RI. Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian akan menyampaikan kronologi peristiwa penembakan begitu penyelidikan rampung.
Penembakan di Kementerian ESDM terjadi Kamis (10/9) kemarin, membuat kaca di salah satu ruangan lantai 4 gedung itu berlubang. Saat ini proyektil peluru yang ditemukan di ruangan tersebut tengah diuji oleh Pusat Laboratorium Forensik Badan Reserse Kriminal Mabes Polri.