Pengantin baru tewas mengenaskan, banyak luka lebam di tubuh
Keluarga curiga dengan suami korban. Lantaran melapor ke polisi dengan keterangan istrinya tewas gantung diri.
Warga Jalan Padat Karya, Kelurahan Talang Jambe, Kecamatan Sukarami, Palembang, digemparkan dengan tewasnya seorang ibu rumah tangga bernama Dallina Alkollo (17) di rumahnya. Kematian korban terbilang misterius karena terdapat luka lebam di sekujur tubuhnya, sementara suami korban melapor ke polisi karena gantung diri.
Jasad wanita yang baru sebulan menikah dengan suaminya, M Bayu Apriyanto (19) ditemukan di rumahnya, Minggu (29/11) sekitar pukul 23.00 WIB. Mendapati itu, Bayu menghubungi orangtua korban, Megawati Komar (56) yang sedang berada di Prabumulih, bahwa korban meninggal karena gantung diri.
Kematian korban yang belum diketahui penyebabnya ini membuat keluarga penasaran. Kakak perempuan korban Fani (24) mengatakan, kematian korban masih janggal. Sebab, di sekujur tubuhnya ditemukan sejumlah luka lebam yang diduga akibat penganiayaan dan bukan bunuh diri.
Luka yang sangat parah tersebut di antaranya di kedua tangan, punggung dan kedua mata jasad. Lalu, mulut korban tidak mengeluarkan lidah seperti yang terjadi dalam kasus serupa.
"Saya ragu kalau adik saya bunuh diri. Sebab, di tubuhnya banyak sekali luka lebam akibat dianiaya," ungkap Feni saat ditemui di Rumah Sakit Bhayangkara Palembang, Senin (30/11) sore.
Menurutnya, korban baru sebulan menikah dengan Bayu. Bayu dikenal tidak terlalu baik dalam komunikasi dengan keluarganya. Apalagi dia sering mendapat kabar jika korban kerap bertengkar dengan suaminya.
"Kami sangsikan dia (korban) bunuh diri. Pasti dibunuh. Apalagi, suaminya langsung lapor ke polisi adik saya gantung diri, padahal dia saksi kunci," kata dia.
Kapolsek Sukarame Kompol Nurhadiansyah mengakui penyebab kematian korban masih simpang siur. Pihaknya menunggu hasil autopsi dokter dan memeriksa para saksi termasuk suami korban.
"Suami korban orang yang berada di TKP pertama kali, dia masih kita periksa. Memang banyak luka lebam di tubuh korban," ujarnya.
"Jika murni bunuh diri, jasad korban pasti menjulurkan lidah dan mengeluarkan cairan dari alat vitalnya, dan ini tidak sama sekali," tutupnya.