Pesan Jokowi ke Luhut: Tetap Komunikasi dengan Prabowo
Jokowi meminta komunikasi terus dijalin untuk kepentingan transisi ke pemerintahan selanjutnya.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) berpesan kepada Menko Marinves Luhut Binsar Pandjaitan agar selalu menjaga komunikasi dengan Presiden terpilih RI Prabowo Subianto. Hal ini untuk kepentingan transisi ke pemerintahan selanjutnya.
"Presiden Jokowi selalu ingatkan 'Pak Luhut sama Mas Prabowo tetap komunikasi ya', 'Baik, Pak Presiden' kita share data-data kami. Kalau beliau perlu, kita dipanggil. Kalau anu ya, saya yang minta waktu dan seterusnya," kata Luhut dalam acara launching buku "Sea Power Indonesia di Era Indo Pasifik" karya mantan KSAL Laksamana TNI (Purn) Marsetio di Wisma Elang Laut, Jakarta Pusat, Selasa (6/8).
- Jokowi: Saya Butuh 1,5 Tahun untuk Transisi, Pak Prabowo Mulus
- Jokowi Yakin Transisi Pemerintahan Berjalan Mulus: Prabowo Hampir Setiap Pekan Bertemu Sri Mulyani
- Jokowi soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati: Saya Kira Baik untuk Kemajuan Bangsa
- Usai Putusan MK, Jokowi Siapkan Proses Transisi Pemerintahan ke Prabowo-Gibran
Luhut lalu cerita bahwa Prabowo bakal mengumumkan susunan menteri kabinetnya pada 21 Oktober 2024 sehari setelah pelantikannya pada 20 Oktober 2024.
Setelah mengumumkan menteri-menterinya, Prabowo langsung menggelar sidang kabinet pada esok harinya 23 Oktober 2024.
"Kemarin dia bilang, 'Aku dilantik tanggal 20, 21 aku umumkan kabinet itu aku lantik, terus sidang kabinet 23'," ujar Luhut menirukan ucapan Prabowo.
Mantan Kepala Staf Kepresidenan ini menjamin bakal mendukung pemerintahan Prabowo. Luhut optimistis transisi pemerintahan akan berjalan mulus.
"Begitu sudah sistematiknya beliau melakukan, membuat programnya. Jadi saya bilang, 'Nanti kami siapin, Pak, ini semua. Nanti kami koordinasikan dengan timnya Bapak', ya (pemerintahan) dia bisa jalan," ungkap Luhut.