Pimpinan DPR diminta desak pemerintah tetapkan bencana nasional Sulteng
Sekretaris Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sukamta meminta pimpinan DPR segera mendesak pemerintah menetapkan bencana di Palu, Donggala di Sulawesi Tengah (Sulteng) sebagai bencana nasional.
Sekretaris Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sukamta meminta pimpinan DPR segera mendesak pemerintah menetapkan bencana di Palu, Donggala di Sulawesi Tengah (Sulteng) sebagai bencana nasional.
"Saya meminta pimpinan DPR bisa bersama-sama pimpinan fraksi mendesak pemerintah agar Sulawesi Tengah ini sebagai bencana nasional, agar kita bisa punya legitimasi, pemerintah punya legitimasi, untuk mengerahkan seluruh sumber daya yang ada," kata Sukamta saat menyampaikan interupsi di rapat paripurna, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (2/10).
-
Kapan benua ini tenggelam? Sekitar 70.000 tahun yang lalu, daratan luas yang kini tenggelam di lepas pantai Australia kemungkinan pernah ditinggali setengah juta manusia.
-
Mengapa Indonesia sering mengalami bencana alam seperti tanah longsor, tsunami, gempa, dan gunung meletus? Indonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng dunia yaitu lempeng Eurasia, lempeng Pasifik, dan lempeng Australia yang bergerak saling menumbuk. Hal itu mengakibatkan Indonesia kerap mengalami bencana alam seperti tanah longsor, tsunami, gempa, maupun gunung meletus.
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan kapal-kapal itu tenggelam? Kapal ini berasal dari pertengahan Dinasti Ming (1368-1644).
-
Kenapa Emping Beras begitu istimewa di Bangka Belitung? Tak heran jika kuliner yang satu ini begitu legendaris di masyarakat Bangka Belitung.
Sukamta menilai bencana alam di Sulawesi Tengah sudah merenggut ribuan nyawa. Serta, lanjut dia, diprediksi masih ada ribuan warga yang belum diketahui nasibnya.
"Kami melihat sudah sewajarnya situasi seperti ini ditanggapi oleh pemerintah secara sistematis dengan mengerahkan sumber daya maksimal," ungkapnya.
Dia juga menilai bencana alam di Sulawesi Tengah sangat berbeda dengan gempa dan tsunami di Aceh, atau gempa di Yogyakarta maupun NTB. Kata anggota Komisi I DPR ini gempa dan tsunami di Sulteng, menjadi satu, kemudian disertai tanah amblas, dan aliran lumpur yang menghanyutkan bangunan.
Selain itu, anggota DPR lainnya seperti Taufiqulhadi, Mukhammad Misbakhun, dan Rieke Diah Pitaloka juga menyatakan belasungkawa. Merekapun berharap pemerintah bisa mengatasi permasalahan ini secara maksimal.
"Saya bersikap hari ini mendukung bencana tersebut ditetapkan sebagai bencana nasional. kedua juga mendukung timwas penanganan bencana segera dibentuk yang disampaikan pimpinan DPR," ucapnya.
Baca juga:
LIPI sebut belum ada teknologi akurat mampu prediksi gempa bumi
Ilmuwan ungkap alasan mengapa dampak tsunami Palu begitu besar
Pemerintah ajak kontraktor Non-BUMN benahi infrastruktur di Palu
Gempa dan tsunami terjang Sulteng, ini penjelasan LIPI
KPU ingatkan sumbangan korban gempa jangan ada embel-embel alat peraga kampanye
Akbar Faisal usul gaji anggota DPR disumbang untuk korban gempa Sulteng dan NTB