PKB: Edward Tannur Benarkan Anaknya Aniaya Pacar hingga Tewas di Surabaya
Edward Tannur membenarkan anaknya telah melakukan pengaiayaan kepada sang pacar hingga tewas
PKB mengutuk keras tindakan kekerasan yang berujung kepada meninggalnya korban.
PKB: Edward Tannur Benarkan Anaknya Aniaya Pacar hingga Tewas di Surabaya
Ketua Fraksi PKB di DPR RI Cucun Syamsurijal mengaku, pihaknya telah mengkonfirmasi terhadap Anggota DPR RI Edward Tannur terkait kasus dugaan pengaiayaan yang dilakukan oleh anaknya.
- BPK Temukan 11 Perusahaan BUMN Bermasalah, Erick Thohir: Kalau Ada Korupsi Kita Bawa ke Kejagung
- VIDEO: Edward Tanur Blak-blakan Usai Anaknya Bunuh Wanita Cantik di Surabaya "Si Ronald itu.."
- Deretan Pejabat Disorot se-Indonesia Karena Kelakuan Anaknya, Terbaru Anggota DPR Edward Tannur
- MKD DPR Usut Pelanggaran Etik Edward Tannur Usai Anak Aniaya Dini Sera Afrianti sampai Tewas
Cucun mengatakan, bahwa Edward membenarkan anaknya telah melakukan pengaiayaan terhadap wanita hingga tewas di Surabaya.
"Kami telah mengkonfirmasi kepada anggota Fraksi PKB DPR RI atas nama Edward Tanur dan beliau membenarkan jika R adalah putranya,"
kata Cucun, saat dihubungi merdeka.com, Jumat (6/10).
merdeka.com
Cucun menegaskan, PKB mengutuk keras tindakan kekerasan yang berujung kepada meninggalnya korban. Bagi Fraksi PKB, tindakan kekerasan sama sekali tidak dibenarkan, terlebih dilakukan kepada perempuan.
"PKB selalu berada di garda depan terhadap perlawan tindak kekerasan kepada perempuan baik di ranah publik maupun domestik," tegas dia.
"Kami akan mengawal kasus kekerasan yang berujung pada tewasnya Dini Sera Apriyanti sehingga korban maupun keluarganya mendapatkan keadilan baik secara hukum formil maupun materiil," sambungnya.
Tak hanya itu, dia meminta agar Edward Tannur mengawal langsung kasus ini meskipun melibatkan anaknya sendiri.
"Kami akan meminta kepada saudara Edward Tanur untuk mengawal kasus ini meskipun ini melibatkan putra sendiri. Dari komunikasi kami, Edward Tanur menyatakan siap mengawal kasus ini sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku," imbuh Cucun.
Diketahui, Dini Sera Afriyanti (29), perempuan cantik di Surabaya tewas usai dugem bersama teman kencannya di salah satu tempat hiburan malam yang ada di Jalan Mayjen Jonosewejo, Lakarsantri, Surabaya pada Rabu (4/10) malam.
Dia tewas diduga akibat dianiaya oleh pasangan prianya berinisial GRT. GRT sendiri disebut sebagai anak dari anggota DPR RI Komisi IV. Korban diduga meregang nyawa 30 hingga 45 menit sebelum dibawa ke rumah sakit terdekat.
Dalam perkara ini, hingga kini polisi masih belum menetapkan satu orang tersangka pun atas kasus ini. Padahal, 15 orang saksi telah diperiksa termasuk diantaranya adalah terduga pelaku, GRT.