PMI Bakal Bangun Pengelolaan Air Bersih di Lokasi Banjir Bandang NTT
JK menjelaskan selain membangun pengelolaan bersih pihaknya juga akan mengirimkan sejumlah mobil tangki untuk mendistribusikan air bersih kepada para pengungsi. Menurutnya, penyediaan air bersih merupakan salah satu prioritas PMI pada setiap kejadian bencana.
Palang Merah Indonesia (PMI) akan membangun sejumlah pengelolaan air bersih pada beberapa wilayah di Nusa Tenggara Timur. Hal tersebut seiring dengan terjadinya banjir bandang pada 4 April 2021.
"Untuk banjir bandang di NTT kita sudah buat tim, dan akan membangun pengelolaan air bersih," kata ketua Umum PMI, Jusuf Kalla (JK) dalam keterangan pers, Selasa (6/4).
-
Kenapa Ridwan Kamil menemui Jusuf Kalla? “Beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif, bijaksana. Sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau,” sambungnya.
-
Siapa yang menunjuk Jenderal M Jusuf sebagai Panglima TNI? Presiden Soeharto selalu punya pertimbangan saat memilih Panglima TNI. Tidak selalu melewati jalur reguler seperti yang lazim dilakukan saat ini. Atau menunjuk satu dari kepala staf angkatan. Saat memilih Jenderal M Jusuf menjadi Panglima TNI tahun 1978 pun Soeharto mengejutkan banyak pihak.
-
Kapan Jenderal M Jusuf diangkat menjadi Panglima TNI? Saat memilih Jenderal M Jusuf menjadi Panglima TNI tahun 1978 pun Soeharto mengejutkan banyak pihak.
-
Bagaimana Jusuf Kalla menilai dampak dari hukuman terhadap BUMN yang rugi? Kalau suatu kebijakan bisnis, langkah bisnis rugi cuma dua kemungkinannya, dia untung, dan rugi. Kalau semua perusahaan rugi, maka seluruh BUMN karya harus dihukum, ini bahayanya, kalau satu perusahaan rugi harus dihukum, maka semua perusahaan negara harus dihukum, dan itu akan menghancurkan sistem," ujar JK.
-
Mengapa Jenderal M Jusuf dipilih menjadi Panglima TNI? Presiden Soeharto selalu punya pertimbangan saat memilih Panglima TNI. Tidak selalu melewati jalur reguler seperti yang lazim dilakukan saat ini. Atau menunjuk satu dari kepala staf angkatan.
-
Apa program Jenderal Muhammad Jusuf saat menjadi Panglima ABRI? Selama menjabat sebagai Panglima, ia membuat program ABRI Masuk Desa yaitu para prajurit dikirim ke pelosok desa untuk membantu proses pembangunan infrastruktur.
JK menjelaskan selain membangun pengelolaan bersih pihaknya juga akan mengirimkan sejumlah mobil tangki untuk mendistribusikan air bersih kepada para pengungsi. Menurutnya, penyediaan air bersih merupakan salah satu prioritas PMI pada setiap kejadian bencana.
"Karena pada paska bencana air bersih menjadi sesuatu yang langka karena rusaknya pipa air atau mata air akibat bencana itu sendiri," ujarnya.
Sebelumnya diketahui Bencana hidrometeorologi di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB), diyakini akibat terjadinya anomali cuaca. Kepala BMKG Dwikorita menjelaskan, hal itu sudah diprediksi pihaknya sejak tanggal 2 April 2021.
"Pada tanggal 2 sudah kita prediksi, tapi masih berupa bibit siklon, belum menjadi siklon," kata Dwikorita saat jumpa pers daring bersama BNPB, Senin (5/4).
Dwikorita menjelaskan, perubahan dari bibit siklon menjadi siklon diakibatkan sejumlah faktor. Seperti, perubahan muka suhu permukaan air laut dan peningkatan suhu di atmosfer.
"Faktor berikutnya adalah global warming. Akibatnya, terjadilah aliran angin yang sifatnya siklonik, maka terjadi aliran angin yang sifatnya juga siklonik dan ini sangat jarang terjadi di wikalah tropis seperti Indonesia. Tapi 5-10 tahun ini terjadi karena dampak perubahan iklim global," kata Dwikorita.
Baca juga:
BMKG: Siklon Tropis Seroja di NTT Bukti Perubahan Iklim Itu Nyata
Mensos: Korban Meninggal Banjir NTT Dapat Santunan Rp15 Juta
Sudah Diprediksi, BMKG Ungkap Penyebab Bencana Alam di NTT
BNPB Kirim 3 Helikopter Sisir Daerah Terisolir Akibat Banjir di NTT
Mensos: 86 Orang Meninggal Akibat Banjir Bandang di NTT
69 Korban Banjir Bandang di Adonara Ditemukan Meninggal