Polda Metro akan periksa korban investasi bodong Pandawa Grup
Ketua Forum korban Pandawa Grup, Henry Agus Sutrisno mengatakan, penyidik Direktorat Kriminal Khusus Polda Metro Jaya akan memeriksa saksi dari korban, Senin (6/1) hari ini. Pandawa diduga telah menipu korban hingga miliaran rupiah.
Ketua Forum korban Pandawa Grup, Henry Agus Sutrisno mengatakan, penyidik Direktorat Kriminal Khusus Polda Metro Jaya akan memeriksa saksi dari korban, Senin (6/1) hari ini. Pandawa diduga telah menipu korban hingga miliaran rupiah.
"Sore mungkin pemeriksaannya, untuk sementara baru satu yang diperiksa. Nanti pengacaranya juga ikut mendampinginya," kata Henry saat dikonfirmasi.
Sebelumnya, 173 orang menjadi korban penipuan investasi bodong Pandawa Grup. Dengan total kerugian mencapai lebih kurang Rp 20 miliar.
"173 Orang dengan total nilai investasi Rp 20 miliar dan kemungkinan jumlahnya akan terus bertambah karena masih ada temen-temen yang komunikasi untuk ikut dalam grup ini," kata Kuasa Hukum korban, Mikael Marut di Mapolda Metro Jaya, Jumat (3/2).
Mikael bersama beberapa korban melaporkan Nuryanto, yang merupakan bos Pandawa bersama kaki tangan dan pimpinan lainnya seperti Agustinus Budi, Yenny Selva, Vita Lestari, dan kawan-kawan. Sebab, para pelaku telah menipu korban yang telah melakukan investasi dengan jumlah yang beragam.
"Ada yang Rp 15 juta ada yang paling tinggi Rp 1,2 miliar," ujar Mikael.
Mikael mengatakan, para korban bahkan telah mendatangi rumah Nuryanto di Depok, Jawa Barat pada Rabu (1/2). Namun, sayangnya Nuryanto tak ada di lokasi.
Salah satu korbannya, Dian menjelaskan kalau dirinya sudah berinvestasi sejak Februari 2016. Ia tertipu hingga Rp 293 juta. Awalnya ia tertarik karena dekat rumahnya ada yang ikut.
"Penawarannya itu awalnya kita penawaran modal kepada pedagang kecil bisnis UKM dan nelayan yang tidak tersentuh oleh bank dengan profit 10 persen tiap bulan," kata Diana.
"Jadi tidak ada pembayaran profit, tidak ada in dan out. Dijanjikan 8 Januari 2017 sudah normal kembali, tapi tidak ada realisasinya sampai mundur hingga 1 Februari dan sampai sekarang sudah tidak ada orangnya," kata Diana.
Sepengetahuan Diana, Pandawa Grup ini sudah berdiri sejak 2013. Sampai saat ini sudah ada ratusan nasabah yang terdaftar sebagai nasabah Pandawa Grup ini. Selain Diana, ratusan lainnya juga menjadi korban penipuan investasi bermodus MLM ini. Ia tak mengetahui apakah leader atau upline-nya juga tertipu atau bagian dari penipuan ini.
Kasus yang awalnya ditangani oleh Polresta Depok, telah dilimpahkan ke Polda Metro Jaya. Diperkirakan akan ada gelombang laporan lainnya. Laporan Diana dan kawan-kawannya diterima dengan nomor LP/593/II/2017/PMJ/Ditreskrimsus. Nuryanto dan karyawannya dilaporkan dengan Pasal 378 KUHP tentang Penipuan dan atau Pasal 372 KUHP tentang Penggelapan dan atau Pasal 3, 4, 5 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
Baca juga:
173 Orang korban investasi bodong KSP Pandawa lapor ke Polda Metro
Rumah pimpinan KSP Pandawa di Sawangan diancam bom
OJK gandeng ulama ajak masyarakat tak tergiur investasi bodong
Nasabah KSP Pandawa geruduk rumah Nuryanto, sempat ada ketegangan
Kantor KSP Pandawa sepi, pengurus tempel pengumuman
Tak beroperasi lagi, kantor KSP Pandawa di Depok digaris polisi
-
Bagaimana Jakarta mendorong investor untuk menanamkan modal di proyek-proyek potensial? Pemprov DKI Jakarta mengundang para investor untuk datang menjajaki berbagai proyek potensial yang dikelola oleh badan usaha milik daerah (BUMD) serta badan layanan umum daerah (BLUD).
-
Bagaimana Indra Kenz, Doni Salmanan, dan Wahyu Kenzo mempromosikan investasi bodong mereka? Indra Kenz kerap membuat konten yang memamerkan harta seperti rumah mewah, mobil sport hingga fashion branded.
-
Bagaimana cara Indonesia menarik investasi 'family office'? Dia harus datang kemari (Indonesia). Misalnya, dia taruh duitnya 10 atau 30 juta dolar AS, dia harus investasi berapa juta, dan kemudian dia juga harus memakai orang Indonesia untuk kerja di family office tadi. Jadi, itu nanti yang kita pajakin.
-
Mengapa Presiden Jokowi mengajak investor Tiongkok untuk berinvestasi di Indonesia? Mengingat sejumlah indikator ekonomi di Indonesia menunjukkan capaian positif, antara lain pertumbuhan ekonomi yang konsisten di atas 5 persen, neraca dagang yang surplus 41 bulan berturut-turut, Purchasing Manager Index (PMI) berada di level ekspansi selama 25 bulan berturut-turut, dan bonus demografi.
-
Apa yang dimaksud Jokowi dengan 'Membeli Masa Depan' ketika berbicara tentang investasi di IKN? "Investasi di IKN Nusantara ini adalah membeli masa depan," ujar Jokowi di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (4/6).
-
Siapa yang mendorong penerapan skema investasi 'family office' di Indonesia? Presiden Joko Widodo mengumpulkan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju dan kepala lembaga negara untuk membahas potensi skema investasi 'family office' dalam rapat internal di Istana Negara Jakarta, Senin (1/7) lalu.