Polda Papua Tegaskan Andi Mote Bukan Korban Penembakan Seperti Beredar di Medsos
Pihak keluarga diharapkan memberikan informasi kepada penyidik guna mengungkap penyebab meninggalnya korban guna mempermudah penyidikan, harap Kamal.
Polda Papua menegaskan Andi mote bukanlah korban penembakan seperti yang beredar di media sosial. Demikian diungkapkan Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal.
"Andi Mote yang sebelumnya dilaporkan sebagai korban penembakan dan meninggal, Rabu (25/9) di Ugabado, Enarotali, bukan korban penembakan," tegas Kombes Kamal di Jayapura, Kamis (26/9).
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Bagaimana cara KPU Papua dan Papua Pegunungan sampai ke Jakarta? Pesawat tersebut dipiloti Capt.Marsya da Fo.Guruh
-
Kapan KPU Papua dan Papua Pegunungan berangkat ke Jakarta? Saat ini kami sedang bersiap-siap menuju Jakarta menggunakan pesawat milik Trigana yang akan transit di Makassar
-
Bagaimana Kapolda Papua akan menindak tegas oknum yang curang dalam seleksi ASN di Jayapura? "Kalau terbukti ada yang bermain, pasti akan kita tindak tegas, itu tindakan yang menyalahi aturan," Fakhiri, Jumat (15/12).
-
Kenapa papeda dihargai tinggi oleh masyarakat Papua? Karena sagu dan papeda dianggap sebagai makanan yang istimewa, masyarakat Papua saat itu menganggapnya sebagai penemuan yang spesial.
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
Dikatakannya, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan dokter RSUD Enarotali terungkap Andi Mote mengalami luka robek pada bagian belakang kepala sebelah kanan dengan tepi tidak rata, di bagian hidung kiri bawah terdapat luka robek, pada bagian telinga kanan luar terdapat luka robek, serta kedua kelopak mata tampak bengkak dan biru.
"Tidak ada luka tembak yang ditemukan pada tubuh korban," kata Kamal dan menambahkan penyidik Reskrim Polres Paniai masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.
Pihak keluarga diharapkan memberikan informasi kepada penyidik guna mengungkap penyebab meninggalnya korban guna mempermudah penyidikan, harap Kamal.
Kabid Humas berharap masyarakat lebih bijaksana dalam bersosial media dan tidak menyebarkan informasi yang belum bisa dipastikan kebenarannya. Jangan jadikan medsos sebagai tempat menginformasikan berita yang tidak benar atau hoaks. Seperti diberitakan Antara.
Baca juga:
Gubernur Lukas Pastikan Situasi Jayawijaya Aman
Selesaikan Masalah Papua, Moeldoko Ajak Benny Wenda Bertemu
Kantor Lama Bupati Yalimo Papua Dibakar Orang Tak Dikenal
1 TNI dan 1 Polisi Terkena Anak Panah Saat Pisahkan Perang Suku di Puncak Jaya
Identitas Anggota TNI dan Polri Korban Penganiayaan di Waena
Kapolri Minta Masyarakat Tak Mudah Terpengaruh Hoaks Soal Papua dan Demo di DPR