Polisi Amankan Puluhan Karung Gula Pasir Ilegal Asal Malaysia di Sambas
Gula itu dibawa dua unit kendaraan roda empat yang ditemukan di tempat terpisah. Selain mengamankan puluhan karung gula, dua pelaku berinisial BH warga Kecamatan Galing dan AL warga Kecamatan Tebas juga ditangkap.
Kepolisian Resor Sambas, Kalimantan Barat mengamankan gula pasir ilegal atau tanpa dokumen yang sah dari Malaysia. Gula itu dibawa dua unit kendaraan roda empat yang ditemukan di tempat terpisah.
"Dua unit kendaraan, masing-masing pikap dan minibus, yang kedapatan membawa gula asal Malaysia, " ujar Kasat Reskrim Polres Sambas AKP Prayitno di Sambas. Demikian dikutip dari Antara, Jumat (10/5).
-
Apa itu Geplak Gula Jawa? Geplak Gula Jawa merupakan varian geplak yang memiliki ciri khas bentuk serta cita rasa yang berbeda dari geplak pada umumnya. Penampilannya sangat sederhana, warnanya cokelat tua, dan bentuknya lonjong dengan garis-garis di sisinya. Makanan ini biasanya ditaburi dengan tepung ketan sangrai.
-
Di mana gudang peluru yang meledak? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak.
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Kapan Halim Perdanakusuma gugur saat bertugas? Halim bersama pilot Iswahjudi menerbangkan pesawat Avro Anson RI-003 dari Thailand menuju Bukittinggi. Nahas, pesawat tersebut diterjang badai hingga mengalami kecelakaan tanggal 14 Desember 1947."Pesawat tersebut jatuh di Pantai Lumut, Tanjung Hantu, Semenanjung Malaka," tulis TNI AU.
-
Kapan Ujung Kulon Janggan buka? Ujung Kulon Janggan dibuka mulai pukul 07.00 hingga 18.00.
-
Apa prakiraan cuaca di Jakarta hari ini? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di Jakarta dan Kepulauan Seribu cerah dan cerah berawan pada Sabtu (30/9).
Pada pikap ditemukan 30 karung gula pasir dengan kemasan 50 kilogram per karung. Sedangkan minibus membawa 33 karung gula pasir dengan kemasan yang sama yakni 50 kilogram per karung.
Selain mengamankan puluhan karung gula, dua pelaku berinisial BH warga Kecamatan Galing dan AL warga Kecamatan Tebas juga ditangkap.
Dia menambahkan, upaya penyelundupan gula pasir tanpa dokumen sah ini setelah kepolisian mendapat laporan dari masyarakat.
"Petugas mendapat informasi dari masyarakat bahwa ada mobil pikap Daihatsu Grand max warna abu-abu metalik dengan Nomor Polisi KB-8672-PA mengangkut barang-barang yang diduga berasal dari negara Malaysia tanpa dilengkapi dengan dokumen yang sah," terang Paryitno.
Selanjutnya, anggota kepolisian melakukan penyelidikan guna memastikan kebenaran informasi tersebut. Tepat pukul 08.30 WIB, petugas menemukan mobil tersebut sedang melintas dari arah Sajingan menuju ke Galing.
Saat mobil pikap tersebut diberhentikan, terdapat sopir dan satu penumpang berinisial BH.
Ketika diperiksa, ditemukan gula pasir putih yang bertuliskan CSR C1 Gula Tebu Bertapis sejumlah 30 karung dengan berat kurang lebih 50 kilogram per karung yang berasal dari Malaysia tanpa dilengkapi dokumen yang sah.
Selanjutnya, terhadap pemilik berinisial BH berikut barang bukti langsung dibawa ke Polres Sambas untuk penyidikan lebih lanjut. Sedangkan tersangka AL kedapatan membawa gula dari Sajingan menuju Sambas.
"Gula yang dibawa berasal dari Jagoi untuk dibawa ke Sambas. Atas perbuatan tersangka, kedua pelaku terancam undang-undang perlindungan konsumen," katanya.
Baca juga:
Berdasar Penelitian, Begini Cara untuk Kurangi Konsumsi Gula dalam Teh dan Kopi
Banyak Masyarakat Kena Diabetes, Kemenkes Bakal Terapkan Cukai pada Gula
Produksi Pabrik Gula Terbesar Indonesia di Bombana Ditarget Bisa Ekspor
Impor Gula Naik Tajam Hingga 216,99 Persen di Februari 2019
Petani Tebu Sebut Jokowi Akan Umumkan Kenaikan Harga Gula Bulan Ini
Ada Perdagangan Bebas, Gula Rafinasi Impor Asal Australia Bakal Turun Harga
Jokowi Minta Petani Tebu Beri Waktu Seminggu untuk Bahas Kenaikan Harga Gula