Polisi Beberkan Ciri Penembak Harun Saat Kerusuhan Demo 22 Mei
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo membeberkan ciri-ciri penembak Harun Al Rasyid. Ciri-cirinya tinggi 175 cm, rambut panjang, kurus perawakannya.
Harun al Rasyid ditemukan tewas tertembak saat demo 22 Mei berubah menjadi kerusuhan. Harun ditembak menggunakan pistol berwarna hitam. Pelaku menggunakan tangan kiri saat menembak. Peluru menembus dada Harun al Rasyid. Akibatnya, pemuda 15 tahun itu tewas di lokasi.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo membeberkan ciri-ciri penembak Harun Al Rasyid. Ciri-cirinya tinggi 175 cm, rambut panjang, kurus perawakannya.
-
Kapan aksi demo terjadi? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
-
Dimana demo buruh terjadi? Elemen buruh melakukan rasa di daerah Bekasi, Jawa Barat dan sekitarnya.
-
Dimana konser PREP di Jakarta diselenggarakan? Band Indie asal London menggelar konser di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Sabtu (15/5/2024).
-
Apa yang terjadi di Jakarta pada tanggal 15 Maret 2024? "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Siapa yang terlibat dalam demo tersebut? Sejumlah kepala desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) berunjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (23/7/2023). Rencananya, akan ada ribuan massa aksi yang ikut serta dalam demo tersebut.
-
Kapan konser PREP di Jakarta berlangsung? Band Indie asal London menggelar konser di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Sabtu (15/5/2024).
"Menembak dengan tangan kiri, 11 meter jaraknya (penembakan), cukup dekat," kata Brigjen Dedi dalam konferensi pers, Mabes, Jakarta, seperti dilansir Antara Jumat (5/7).
Proyektil dalam tubuh Harun berkaliber 9,17 mm. Adapun kaliber senjata api genggam otomatik dan non otomatik yang lumrah dijumpai adalah .22 inchi, .38 inchi, 5,65 milimeter, dan sembilan milimeter. Hingga kini pelaku penembakan masih buron.
Harun adalah warga RT 09 RW 10 Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Ia meninggal dunia setelah kericuhan 22 Mei di Jembatan Slipi Jaya, Slipi, Jakarta Barat. Dalam kericuhan 21-22 Mei, ada sembilan orang menjadi korban tewas. Kericuhan terjadi berturut-turut selama dua hari pada 21 dan 22 Mei 2019. Dari demonstrasi menuntut pengusutan kecurangan Pemilu 2019 di depan Kantor Bawaslu pada pagi hari di kedua tanggal tersebut, situasi berubah ricuh pada malam harinya hingga pagi keesokan harinya.
Ada lima titik ricuh pada 21-22 Mei 2019, yakni depan Gedung Bawaslu, Pasar Tanah Abang, Simpang Jalan Agus Salim (Sabang), Jembatan Slipi Jaya dan Petamburan (sekitar kompleks Asrama Brimob).
Baca juga:
Polisi Sebut Dua Korban Demo 22 Mei Tewas Ditembak dari Jarak Dekat
Polri Beberkan Hasil Investigasi Kasus Kericuhan 21-22 Mei
Ombudsman akan Rilis Temuan Investigasi Kerusuhan saat Aksi 21-22 Mei
Wiranto Sebut Proses Hukum Tersangka yang Penahanannya Ditangguhkan Tetap Jalan
Menko Polhukam Desak Polri Segera Tuntaskan Kasus Kerusuhan 21 Mei
Komnas HAM Persilakan Polri Buka Data Investigasi Demo 22 Mei