Polisi buru istri Santoso dan Basri yang lolos saat baku tembak
Kelompok Santoso saat ini terbagi menjadi dua. Pertama dipimpin Ali Kalora. Kedua dipimpin langsung Santoso dan Basri.
Kapolda Sulawesi Tengah, Brigjen Rudy Sufahriadi menyebut, dua dari tiga orang yang berhasil kabur dalam aksi baku tembak dengan satuan tugas operasi Tinombala adalah istri Santoso dan Basri.
Istri Santoso diketahui bernama Jumiatun Muslimayatun, berasal dari Bima, Nusa Tenggara Barat. Sedangkan istri Basri diketahui bernama Nurmi Usman yang juga berasal dari Nusa Tenggara Barat.
-
Kenapa trem di Jakarta dihentikan? Pada 1962, trem benar-benar dipensiunkan di Jakarta. Gerbong-gerbongnya dibiarkan terbengkalai. Demi menghemat anggaran, dan mengalokasikannya untuk bus impor dari Autralia, rel-rel baja dibiarkan dan hanya diuruk menggunakan tanah lalu diaspal. 100 unit awal bus didatangkan pada tahun itu, dan terus ditambah unit-unitnya.
-
Kapan trem di Jakarta dihentikan? Operasional trem kemudian dihentikan pada 1959.
-
Apa yang dilakukan Syahrini di Jakarta? Tidak ada perubahan, Syahrini selalu terlihat anggun dan menenangkan sekali.
-
Kenapa Dewi Perssik merantau ke Jakarta? Ia memulai kariernya dari nol setelah mengambil keputusan untuk merantau ke Jakarta demi mewujudkan impiannya sebagai penyanyi.
-
Sejak kapan Soto Podjok Kediri eksis? Terdapat tempat nyoto legendaris di Kota Kediri, Jawa Timur. Kabarnya, warung ini sudah eksis sejak 1926 silam.
-
Apa yang ditawarkan Trehaus School di Jakarta? Trehaus School adalah prasekolah pertama di Jakarta yang menawarkan kurikulum terstruktur untuk pembelajaran pendidikan dini yang mendalam, serta program extended day, yang mirip dengan daycare, untuk mendukung penguasaan bahasa Inggris dan Mandarin dengan Bahasa Indonesia yang terintegrasi ke dalam kurikulum.
"Dua perempuan itu diduga istri Santoso dan istrinya Basri," kata Rudy usai mengikuti pengarahan Presiden kepada seluruh Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) dan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) di Istana Negara, Selasa (19/7).
Mantan Kapolres Poso ini mengaku, satuan tugas operasi Tinombala masih memburu istri Santoso, istri Basri dan satu laki-laki lain yang lolos saat baku tembak kemarin.
"Sedang melakukan pengejaran oleh tim Alpha yg lain. Saya juga memberikan bantuan tim lain untuk mengejar," tegasnya.
Dari penjelasannya, kedua perempuan ini tergabung dalam kelompok Santoso dan Basri. Rudy menuturkan, kelompok Santoso saat ini terbagi menjadi dua yaitu kelompok yang dipimpin Ali Kalora dengan jumlah anggota 16 orang dan kelompok yang dipimpin Santoso dan Basri beranggotakan lima orang.
"Yang lima orang ini ada istrinya Santoso dan istrinya Basri serta satu laki-laki lain. Di kelompok yang 16, ada Ali Kalora yang memimpin bersama istrinya, sisanya laki-laki," beber Rudy.
Untuk diketahui, lima anggota kelompok MIT baku tembak dengan Satgas Tinombala di wilayah pegunungan desa Tambarana, Pesisir Utara Poso, Sulawesi Tengah, Senin (18/7) sekira pukul 17.00-17.30 WITA. Dua anggota kelompok MIT yang tewas tertembak diduga Santoso dan Basri. Sementara tiga lainnya berhasil kabur ke dalam hutan.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian belum bisa memastikan 100 persen salah satu dari korban kontak tembak di Poso dengan Satgas Tinombala kemarin malam adalah Santoso. Namun, dari sejumlah ciri yang dilaporkan anak buahnya di lapangan, persentase kebenaran sudah mencapai 80-90 persen.
"Dia pernah ditangkap di tahun 2005, dari petugas yang menangkap dan ada di lokasi saat itu memastikan sementara ini Santoso, sekarang baru 80 persen. 90 Persenlah Santoso," kata Tito usai rapat dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Selasa (19/7).
Saat ini, katanya, jasad dua pria yang diduga salah satunya Santoso sedang dalam perjalanan menuju RS Bhayangkara Polda Sulteng. Di sana, sudah menunggu sejumlah orang untuk memastikan yang ditembak Satgas Tinombala adalah Santoso.
Baca juga:
Tim DVI Polri tes DNA buat pastikan jenazah terduga Santoso
Siapa Basri, orang yang tewas bersama diduga teroris Santoso?
Pakai helikopter, jenazah diduga Santoso diterbangkan ke Palu
Ini foto teroris yang disebut Kapolri 90 persen Santoso
Kapolri sebut satu teroris tewas bernama Basri, tangan kanan Santoso
Kapolri Tito: 90 Persen yang ditembak Santoso
Kepala BIN sebut teroris tewas ditembak 90 persen Santoso
Identitas 3 wanita yang lolos saat baku tembak, ada istri Santoso