Polisi dalami sebab bentrok HTI dan GP Ansor di Makassar
Ia mengakui bila pihaknya sebelumnya tidak mengeluarkan rekomendasi kegiatan HTI yang melibatkan massa dari daerah luar Kota Makassar. Karena kegiatan HTI sudah didahului dengan penolakan dari beberapa ormas seperti GP Ansor dan PMII.
Kapolrestabes Makassar Kombes Polisi Endi Sutendi mengatakan, saat ini pihaknya tengah mendalami penyebab insiden bentrok antara massa HTI (Hizbut Tahrir Indonesia) dan kelompok Barisan Serbaguna (Banser) Gerakan Pemuda (GP) Ansor yang terjadi siang tadi, Minggu, (16/4). Yang mana bentrok terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, Makassar, usai massa HTI menggelar tabligh akbar.
"Iya tadi terjadi insiden antara saudara-saudara kita antara HTI dan Banser GP Ansor. Saat ini kita masih dalami penyebab, motifnya apa yang tentu selanjutnya akan diproses sesuai aturan hukum yang berlaku," kata Endi Sutendi saat dikonfirmasi, Minggu (16/4).
Ia mengakui bila pihaknya sebelumnya tidak mengeluarkan rekomendasi kegiatan HTI yang melibatkan massa dari daerah luar Kota Makassar. Karena kegiatan HTI sudah didahului dengan penolakan dari beberapa ormas seperti GP Ansor dan PMII.
"Atas dasar inilah kita bergerak lakukan pelarangan kegiatan, untuk menghindari konflik demi situasi Kamtibmas di Kota Makassar. Artinya tidak ada alasan HTI untuk tetap menggelar tabligh akbar," jelasnya.
"Dan itu sudah kita lakukan dengan memberikan pemahaman kepada unsur HTI sehingga mereka tidak jadi tabligh akbar dalam lapangan Karebosi juga di ball room Menara Bosowa yang menjadi lokasi alternatif mereka. Tadi mereka sempat orasi sedikit kemudian membubarkan diri dengan pengawalan kita," tambah Endi Sutendi.
Pantauan di lapangan sejak pagi tadi, massa HTI tetap ngotot menggelar kegiatan tabligh akbar bertema "Khilafah Kewajiban Syar'i, Jalan Kebangkitan Umat" di luar lapangan Karebosi yakni di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman. Setelah saling menyemangati dengan yel-yel, salawat, massa yang terdiri dari perempuan dan laki-laki dari berbagai tingkat usia itu kemudian mendengarkan ceramah dari Rokhmad S. Labib, Ketua DPP HTI pusat.
Beberapa saat kemudian, massa HTI ini kemudian bergerak perlahan untuk meninggalkan lokasi aksi. Tampak di tengah-tengah mereka, Abdurrahman, panglima Laskar FPI.
Beberapa saat kemudian, di arah Selatan Jalan Jenderal Sudirman tiba-tiba terjadi bentrok antara beberapa kelompok HTI dengan Banser GP Ansor.
"Memang tadi ada sekitar 200 sahabat-sahabat Banser GP Ansor yang berada tidak jauh dari lokasi kegiatan HTI itu untuk memantau. Juga bermaksud membubarkan kegiatan tersebut demi penegakan NKRI karena kita tahu HTI itu ingin membentuk khilafah atau pemerintahan Islam. Akhirnya terjadilah bentrok tadi," kata Muhammad Tonang, Ketua DPW GP Ansor Sulsel.
Menurut Tonang, pihaknya memahami model HTI dengan mengedepankan gerakan dakwah. Dia mensinyalir, ada kelompok penyusup yang sengaja ingin membenturkan antara HTI dan GP Ansor.
Baca juga:
Massa HTI Makassar bentrok dengan Banser GP Ansor
Sudah dilarang, ribuan massa HTI di Makassar nekat tabligh akbar
Tak kantongi izin, massa HTI diminta tinggalkan Lapangan Karebosi
Dianggap ancam NKRI, GP Ansor akan bubarkan aksi HTI di Surabaya
Pemerintah diminta tak tinggal diam atas pembantaian di Aleppo
Di bawah guyuran hujan, massa HTI Malang minta Ahok dihukum berat
HTI Samarinda demo desak polisi tangkap Ahok terkait surah Al Maidah
-
Kapan aksi demo terjadi? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
-
Siapa yang terlibat dalam demo tersebut? Sejumlah kepala desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) berunjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (23/7/2023). Rencananya, akan ada ribuan massa aksi yang ikut serta dalam demo tersebut.
-
Bagaimana besaran THR PNS Depok? Disebutkan, untuk besaran THR yakni penghasilan gaji 100 persen dari penghasilan satu bulan yang diterima pada bulan Maret.
-
Kapan Mayjen Purn Sunarko ikut demo di KPU? Kedatangan Sunarko untuk menyampaikan protes terhadap hasil pemilu Pemilu 2024.Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko tidak ingin banyak bicara perihal salah mantan Danjen Kopassus ikut dalam barisan demo.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kenapa para kepala desa melakukan demo di depan Gedung DPR? Sejumlah kepala desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) berunjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (23/7/2023). Dalam aksinya, mereka mendesak DPR dan pemerintah untuk segera mengesahkan Revisi UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa.