Polisi Duga Kapal Cepat Kupang-Alor Terbakar akibat Perbaikan AC
Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran kapal cepat rute Kupang-Alor, Cantika 77 yang mengakibatkan 14 penumpang tewas di perairan Naikliu, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (24/10). Dugaan sementara api dipicu perbaikan pendingin ruangan atau AC.
Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran kapal cepat rute Kupang-Alor, Cantika 77 yang mengakibatkan 14 penumpang tewas di perairan Naikliu, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (24/10). Dugaan sementara api dipicu perbaikan pendingin ruangan atau AC.
"Kapal tersebut mengalami kebakaran, berdasarkan informasi sementara, ketika itu awaknya akan memperbaiki AC, kemudian terjadi kebakaran," ungkap Kapolda NTT Irjen Pol Johny Asadoma saat menggelar konfresnsi pers di Rumah Sakit Bhayangkara Kupang, Selasa (25/10).
-
Kapan Alam Ara dirilis? Dirilis pada 14 Maret 1931, film ini tidak hanya merevolusi sinema India tetapi juga menandai babak baru dalam sejarah budaya populer.
-
Apa yang diangkut oleh Kapal Arimbi? Kapal Arimbi merupakan kapal pengangkut gas pertama milik Pertamina.
-
Kapan Sumatra Thawalib resmi didirikan? Pada tahun 1918, nama Koperasi Pelajar berubah menjadi Sumatra Thawalib yang dicanangkan oleh Ichwan, El Yunusy, Jalaluddin Thalib, dan Inyiak Mandua Basa pada tahun 1919.
-
Kapan kapal-kapal itu tenggelam? Kapal ini berasal dari pertengahan Dinasti Ming (1368-1644).
-
Kapan Arca Totok Kerot ditemukan? Pada tahun 1981, penduduk melaporkan adanya benda besar dalam gundukan di tengah sawah. Gundukan tersebut digali hingga terlihat sebuah arca. Penggalian hanya dilakukan setengah badan saja yaitu pada bagian atas arca.
-
Kapan Alimin bin Prawirodirjo lahir? Lahir di Surakarta, Jawa Tengah pada tahun 1889, pria yang kerap disapa Alimin ini terlahir dari kalangan keluarga miskin.
Menurutnya, kapal cepat yang terbuat dari fiber membuat api sangat cepat membesar. "Karena terbuat dari fiber ini menambah cepatnya api menjalar dan meluluhlantahkan kapal tersebut," kata Johny Asadoma.
Bentuk Tim Khusus
Sebelumnya, Polda NTT akan membentuk tim khusus untuk mengusut kebakaran kapal cepat Cantika 77. "Kami membentuk tim khusus untuk melakukan investigasi terhadap sebab-sebab kebakaran," kata Johny.
Tim khusus yang dibentuk dari Direktorat Polair (Ditpolair) dan Direktorat Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda NTT. "Tim akan melakukan penyelidikan pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan dan penyebab kebakaran. Ini semua akan diselidiki tim khusus, memang data masih simpang siur, tapi (ada) data yang kami pegang sampai hari ini," ujarnya.
Polda NTT mengerahkan tiga kapal untuk membantu tim SAR melakukan pencarian korban. "Polri akan fokus melakukan pencarian, memberikan pertolongan, memberikan bantuan kepada mereka yang selamat dan melaksanakan identifikasi terhadap jenazah yang sudah ada RSB Titus Uly Kupang," tutupnya.
(mdk/yan)