Polisi periksa eks dirut Pelindo III terkait dugaan pungli
Polisi periksa eks dirut Pelindo III terkait dugaan pungli. Doktor Sudiman Sidabuke, pengacara Djarwo Surjanto mengaku kliennya sudah ditetapkan sebagai tersangka. "Atas tuduhan penerimaan aliran dana dari PT Akara Multi Karya sejak Juni 2016 lalu. Tapi dari pengakuan klien kami, tidak ada aliran dana itu," ujarnya.
Tim Saber Pungli (sapu bersih pungutan liar) Bareskrim Mabes Polri, Polda Jatim dan Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya terus mengembangkan kasus pungli yang melibatkan sejumlah petinggi di lingkungan Pelabuhan Tanjung Perak.
Pada Kamis malam kemarin, mantan Dirut Pelindo III Djarwo Surjanto, masih diperiksa intensif di ruang Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya hingga malam hari.
Mantan orang nomor satu di Pelindo III yang nonaktif tahun 2016 kemarin itu, diketahui tiba di Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya sejak pukul 12.30 Wib.
Djarwo berada satu mobil dengan sejumlah petugas dari Tim Saber Pungli Bareskrim Mabes Polri. Diinformasikan pula, Djarwo ditangkap kemudian dibawa ke Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak. Dikabarkan, Djarwo dicecar 30 pertanyaan oleh penyidik.
Sayang, tidak ada satupun petinggi di kepolisian yang membeberkan terkait pemeriksaan Djarwo semalam. Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Takdir Mattanete juga hanya membenarkan jika ada pemeriksaan terhadap seseorang. "Nanti pasti dijelaskan oleh rekan rekan Bareskrim Mabes Polri. Sabar ya," katanya singkat.
Namun, sekitar pukul 20.41 Wib, Doktor Sudiman Sidabuke, Kuasa Hukum Djarwo, terlihat keluar dari ruang Satreskrim. Saat ditanya wartawan, Sudiman menyatakan jika dirinya memang ditunjuk oleh Darjwo sebagai kuasa hukum.
"Kapasitas saya di sini untuk mendampingi proses hukum klien kami (Djarwo)," ucap Doktor Sudiman Sidabuke, Kuasa Hukum Djarwo, Jumat (11/11).
Ditanya terkait status hukum kliennya, Sidabuke mengakui jika kliennya sudah ditetapkan menjadi tersangka oleh penyidik Saber Pungli Bareskrim Mabes Polri.
"Klien kami ditetapkan tersangka atas tuduhan penerimaan aliran dana dari PT Akara Multi Karya sejak Juni 2016 lalu. Tapi dari pengakuan klien kami, tidak ada aliran dana itu," sebut Sidabuke.
Baca juga:
Majelis hakim tolak keberatan terdakwa kasus suap APBD Riau
Kasus suap Pilkada Kabupaten Buton, KPK periksa Akil Mochtar
Pejabat Pemkab Malang tertangkap tangan terima pungli
Kasus suap di Pilkada Buton, KPK periksa hakim konstitusi
Sidang perdana kasus suap Bupati Rokan Hulu dan eks ketua DPRD Riau
KPK tetapkan Bupati Tanggamus sebagai tersangka pemberi suap
Kasus suap anggota DPRD Kebumen, Dirut PT OSMA ditahan KPK
-
Bagaimana Pohon Pelawan menjadi penghasil madu liar? Selain dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas manusia, pohon ini rupanya juga menjadi rumah atau sarang lebah liar sehingga menjadi penghasil madu lebah liar yang memiliki cita rasa pahit.
-
Di mana henbane hitam ditemukan tumbuh liar? Sisa-sisanya umum ditemukan di situs arkeologi di Eropa Barat Laut karena tumbuh liar di dekat pemukiman manusia, sehingga sulit untuk menentukan apakah itu sengaja digunakan.
-
Di mana lokasi budidaya madu liar Kelompok Tani Hutan Alam Roban? Salah satu lokasi di Pulau Jawa yang menjadi habitat Lebah Apis Cerana adalah Hutan Alas Roban.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan PPK Pemilu dibentuk? Menurut peraturan tersebut, PPK dibentuk paling lambat 60 hari sebelum hari pemungutan suara.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.