Polisi serahkan penembak pengendara motor di Cibinong ke POM
"Pelaku sudah dibawa PM ke Jakarta," terang petugas Polsek Citereup.
Sempat mencoba melarikan diri, anggota TNI penembak pengendara motor hingga tewas berhasil dibekuk di Citereup, Bogor. Saat ini, pelaku sudah diserahkan melalui Polisi Militer (POM) untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Ya sudah ditangani (ditangkap). (Pelaku) sudah dibawa PM ke Jakarta," terang petugas Polsek Citereup yang tak disebutkan namanya ketika dikonfirmasi merdeka.com, Selasa (3/11).
Sebelumnya, seorang anggota TNI dilaporkan menembak seorang pengendara hingga tewas di Jl Mayor Oking, Cibinong, Bogor. Bunyi letusan pistol sempat diduga sejumlah warga sebagai bunyi petasan.
"Untuk info itu benar tapi belum ada laporan dari petugas di lapangan," terang petugas sentra pelayanan Polsek Cibinong, Iptu Hidayat ketika dikonfirmasi oleh merdeka.com di Jakarta, Rabu (3/10).
Baca juga:
Pengendara motor di Cibinong ditembak anggota TNI di kepala
Penembak pemotor di Cibinong anggota Kostrad berpangkat Serda
Anggota TNI tembak pemotor di Cibinong di keramaian
Ini kronologis penembakan pemotor di Cibinong oleh anggota Kostrad
-
Kenapa warga mengeroyok anggota TNI? Pada momen itulah warga yang sedang berada di situasi tersulut emosi kemudian melakukan pengeroyokan terhadap anggota TNI tersebut.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Bagaimana anggota TNI dikeroyok oleh warga? Personel dari Koramil yang dikeroyok menerima banyak sekali pukulan dan tendangan dari warga.
-
Apa yang terjadi pada anggota TNI di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya. Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.
-
Di mana letak Negeri Atas Angin di Bojonegoro? Atas Angin adalah sebutan untuk kawasan perbukitan di Desa Deling, Kecamatan Sekar, Kabupaten Bojonegoro.
-
Kenapa Bogor disebut Kota Hujan? Karena jumlah milimeter air yang tercurah berada di atas angka 2.000, maka bisa dipastikan jika intensitas air hujan bisa terus turun sepanjang tahun. Ini yang membuat Bogor masih diselingi kondisi hujan saat musim kemarau karena jumlah kandungan air di awan yang tinggi.