Polisi Tangkap Empat Orang Bayaran Diduga Coba Bunuh Wartawan di Binjai
Sementara, Syahzara Sofian yang merupakan wartawan media cetak mengaku nyaris menjadi korban pembunuhan. Saat itu, sekelompok orang mendatangi ketika berada di sebuah kafe, Jumat (25/6) sekitar pukul 17.00 WIB.
Empat orang bernama Takur, Iqbal, Agi, dan Anti, ditangkap personel Polres Binjai lantaran mencoba mencoba membunuh Syahzara Sopian yang merupakan seorang wartawan. Kasat Reskrim Polres Binjai, AKP Yayang Rizki Pratama, membenarkan penangkapan tersebut.
"Mereka mengaku menerima bayaran dari seseorang bernama Rasel untuk menghilangkan nyawa Syahzara Sopian. Untuk selanjutnya Rasel sedang kami buru," kata Yayang Rizki Pratama, Minggu (27/6).
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan Dewi Khotijah dibunuh? Saat ia sedang salat, para punggawa kerajaan menyerangnya dengan tombak dan keris.
-
Kapan Kebun Bibit Wonorejo buka? Kebun Bibit Wonorejo buka setiap hari dari pukul 08.00 WIB hingga 18.00 WIB.
-
Kenapa Wa Kepoh begitu digemari pendengar? Kehadirannya selalu ditunggu para pendengar, karena gaya mendongeng yang disampaikan unik. Wa Kepoh bahkan bisa menirukan banyak suara tokoh dan membuat suasana cerita jadi hidup meski hanya mengandalkan audio.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Kenapa Bogor disebut Kota Hujan? Karena jumlah milimeter air yang tercurah berada di atas angka 2.000, maka bisa dipastikan jika intensitas air hujan bisa terus turun sepanjang tahun. Ini yang membuat Bogor masih diselingi kondisi hujan saat musim kemarau karena jumlah kandungan air di awan yang tinggi.
Sementara, Syahzara Sofian yang merupakan wartawan media cetak mengaku nyaris menjadi korban pembunuhan. Saat itu, sekelompok orang mendatangi ketika berada di sebuah kafe, Jumat (25/6) sekitar pukul 17.00 WIB.
"Saat itu aku lagi duduk di kafe dan kemudian datang tiga orang yang mana salah seorang dari mereka merupakan anggota dari bandar togel bersama Supris yang sebelumnya selalu saya beritakan," ungkapnya.
Lanjut Sofian, saat melihat sekelompok orang itu mendatanginya dirinya langsung menghindar.
"Tiba-tiba seorang dari mereka yang bernama Takur mengambil pisau yang terselip di kantong celana panjang depan sembari mendekatiku. Melihat hal itu beberapa pengunjung kafe berusaha mengamankan pelaku. Selanjutnya aku hubungi polisi," ujarnya.
Sebelumnya, warga Jalan Bantaran Raya, Kelurahan Berngam, Kecamatan Binjai Kota, Binjai, Sumatera Utara, itu juga pernah mendapati teror. Rumah Sofian pernah dibakar oleh orang tak dikenal.
"Rumah kontrakan aku juga pernah di berondong tembakan yang mengakibatkan kaca rumah pecah. Perkara ini semua ini sudah dilaporkan ke Polres Binjai dan prosesnya masih berjalan di Polsek Binjai Kota. Saat ini pelaku belum juga diamankan," pungkasnya.
Baca juga:
Polisi Tangkap Penembak Wartawan di Simalungun
Sempat Ditolak, Wartawan Korban Intimidasi Kadispora Tangsel Melapor Polisi
Kasus Penembakan Wartawan di Sumut, Polisi Periksa 34 Saksi
Kasus Pembunuhan Wartawan di Sumut, Polisi Selidiki Jenis Senjata Pelaku
MPR Minta Komnas HAM Turun Tangan Usut Penembakan Wartawan di Sumut
Wartawan Sumut Ditemukan Tewas Ditembak OTK, Keluarga Minta Polisi Usut Tuntas