Polisi Tangkap Komplotan Sindikat Sabu Jakarta - Surabaya
Polisi meringkus komplotan sindikat narkotika jenis sabu jaringan Jakarta-Surabaya. Delapan pelaku ditangkap, polisi juga menyita barang bukti sabu seberat 865,9 gram.
Polisi meringkus komplotan sindikat narkotika jenis sabu jaringan Jakarta-Surabaya. Delapan pelaku ditangkap, polisi juga menyita barang bukti sabu seberat 865,9 gram.
Kasat Resnarkoba Polrestabes Surabaya Kompol Memo Ardian mengatakan, penangkapan delapan orang pelaku ini berawal dari adanya informasi kedatangan paket sabu dari Jakarta dengan tujuan Surabaya.
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Kapan Pertempuran Surabaya terjadi? Tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, terutama orang-orang yang terlibat dalam peristiwa Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945.
-
Siapa yang berjuang melawan penjajah di Surabaya? Mereka gugur dengan mulia sebagai pahlawan yang ingin mempertahankan tanah air.
-
Jenis narkoba apa yang diproduksi di home industry yang dibongkar di Surabaya? Polisi membongkar home industry yang memproduksi ekstasi dan pil koplo di Jalan Kertajaya Indah Timur IX Nomor 47, Kecamatan Sukolilo, Kota Surabaya.
-
Apa yang terjadi jika seseorang kecanduan narkoba? Bukan hanya itu, narkoba bisa menimbulkan ketergantungan atau adiksi alias kecanduan yang berujung mengancam nyawa penggunanya.
Berbekal informasi tersebut, polisi mendapati seseorang berinisial AF yang ditengarai sebagai pembawa barang haram tersebut dari Jakarta ke Surabaya. AF disinyalir singgah di salah satu rumah di kawasan Surabaya Barat.
Saat hendak digerebek polisi, tersangka rupanya sudah tidak berada di tempat. Dari sinilah, lalu petugas 'mencium' keberadaan AF di Nganjuk. Tak ingin kehilangan buruannya, polisi lalu mengejar AF di Nganjuk.
"Kita berhasil menangkap AF dan SD di rumah mertua AF. Dari hasil keterangan AF memang ada pengiriman sabu dari Jakarta sebanyak 1,5 kilogram," katanya, Senin (18/11).
Polisi lalu melakukan penggeledahan di rumah AF di Surabaya. Polisi menemukan sisa sabu yang belum terjual seberat 865,9 gram.
Polisi Tembak Pelaku
Tak ingin kehilangan jaringan AF, polisi lantas menelusuri jejak sabu yang telah diedarkan. Polisi mendapati nama dengan inisial DI (57), GS (31), UP (41), HA (42) dan ZA (40) sebagai warga Sidoarjo dan AW (40) warga Sumenep. Keenam pelaku ini diketahui sebagai pengedar sabu di bawah jaringan AF.
Polisi menghadiahi pelaku dengan timah panas. "Saat melakukan penelusuran jaringan ini, AF sempat melawan dan mencoba melukai petugas. Jadi terpaksa kami beri tindakan tegas dan terukur, melumpuhkan pelaku," tambahnya.
Saat ini, polisi masih berupaya menguak jaringan AF yang ada di Jakarta. Sebab, semua barang AF, berasal dari seseorang yang ada di Jakarta. "Kami masih kembangkan kasus ini," tegasnya.
(mdk/noe)