Polisi tangkap pengendali narkoba ke lapas, 3,9 kg sabu disita
Kapolresta Pekanbaru Kombes Susanto mengatakan, awalnya sabu yang dimiliki keduanya berjumlah 5 kg, namun sudah dikirim sebagian ke sejumlah pelanggan.
Dua orang pengedar narkoba ditangkap polisi dengan barang bukti sabu 3,9 kg di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. Dua pelaku yaitu Ridwan (40) dan Firdaus (32), yang merupakan warga Kota Pekanbaru. Mereka inilah yang mengirim sabu ke Lembaga Permasyarakatan Tembilahan.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Susanto mengatakan, awalnya sabu yang dimiliki keduanya berjumlah 5 kg, namun sudah dikirim sebagian ke sejumlah pelanggan.
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Mengapa Pemprov Jateng mendorong kolaborasi dalam pemberantasan narkoba? Pemerintah Provinsi (Pemprov)Jawa Tengah mendorong kepada semua pihak, untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam memberantas narkoba di wilayahnya. Sebab, kasus kejahatan narkoba di Jawa Tengah butuh perhatian khusus.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Apa saja jenis narkoba yang disita di Makassar? Barang bukti yang disita pada 2022 sebanyak 9,8 Kg, lalu meningkat tajam di tahun ini. Sedangkan tahun 2023 ini ada peningkatan barang bukti narkoba jenis sabu hingga 50,3 kilogram (Kg), ya (masuk zona merah) kota Makassar," sebutnya, .
-
Bagaimana narasi Prabowo menolak Kaesang menyebar? Beredar sebuah video bernarasikan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta.Video yang diunggah akun YouTube ONE NATION pada 6 Juni 2024, bernarasi; TEPAT MALAM JUMAT:bangbang:PRABOWO MELAWAN PERINTAH JKW, TOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKIKABAR MENGGEMPARKANPRABOWO LAWAN PERINTAH JKWTOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKI
"Mereka kirim sabu ke beberapa pemesan. Salah satunya dikirim ke Lapas Tembilahan sebanyak 500 gram atau setengah kilogram yang ditangkap beberapa hari lalu," ujar Susanto kepada merdeka.com, Kamis (8/2).
Menurut Susanto, barang bukti sabu 3,9 kilogram yang disita dari keduanya itu berasal dari luar negeri. Ini berdasarkan bentuk bungkusan sabu tersebut.
"Mereka diupah Rp 10 juta per kilogram untuk mengedarkan sabu itu. Pengakuan tersangka, aktivitas peredaran sabu yang digeluti mereka sudah 2 kali. Yang pertama sudah lancar, ini yang kedua kalinya," jelas Susanto.
Kedua tersangka ini diduga sebagai kurir sekaligus pengendali narkoba yang masuk dari luar negeri ke Riau untuk disebarkan ke sejumlah pemesan. Mereka ditangkap di dua lokasi yang berbeda, Ridwan ditangkap di hotel Holie, dan Firdaus ditangkap di rumahnya.
"Termasuk mengendalikan peredaran sabu ke Lapas Tembilahan. Kita dalami lagi, kemana saja mereka edarkan sabu ini. Total barang bukti mereka ini nilainya sekitar Rp 4 miliar," ucap Susanto.
Tersangka Ridwan merupakan warga jalan Sentosa Gang Meranti, Kecamatan Bukit Raya Kota Pekanbaru. Sedangkan Firdaus, merupakan warga jalan Meranti kecamatan Payung Sekaki Kota Pekanbaru.
Barang bukti yang disita dari Ridwan yang ditangkap saat berada di Hotel Holie berupa 2 butir pil ekstasi, 1 paket kecil sabu, handpone, dompet, uang Rp 350.000.
Sedangkan dari rumah Firdaus, ditemukan sabu 3 kg dalam plastik teh tulisan cina, serta satu bungkus plastik bening berisi sabu 9 ons.
"Si tersangka F (Firdaus) juga menyimpan senjata jenis air softgun, dompet, dan uang Rp 2.550.000 serta 2 unit Handphone," terang Susanto.
Baca juga:
Maradona ditangkap saat mau selundupkan setengah kilo sabu ke Lapas
Petugas gagalkan penyelundupan narkoba ke Lapas Manado
Kapolres Samarinda geleng-geleng kepala lihat napi wanita jadi sindikat sabu
Kendalikan peredaran sabu, dua napi lapas narkotika di Samarinda diciduk
Menkum HAM tambah lima Lapas untuk bandar narkoba