Polisi Temukan Izin Proyek RS Siloam di Surabaya Bermasalah
Tiga orang sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus amblesnya Jalan Raya Gubeng, Surabaya, 18 Desember 2018 lalu. Dalam kasus tersebut, polisi menemukan berbagai bentuk kejanggalan atas proyek pembangunan RS Siloam, hingga menyebabkan amblesnya Jalan Raya Gubeng, Surabaya.
Tiga orang sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus amblesnya Jalan Raya Gubeng, Surabaya, 18 Desember 2018 lalu. Dalam kasus tersebut, polisi menemukan berbagai bentuk kejanggalan atas proyek pembangunan RS Siloam, hingga menyebabkan amblesnya Jalan Raya Gubeng, Surabaya.
Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan mengatakan, dari hasil gelar perkara yang sudah dilakukan beberapa kali, penyidik menemukan adanya persoalan perizinan.
-
Di mana lokasi Taman Angsa di Surabaya? Taman Angsa yang berada di tengah perumahan Pakuwon City, Kecamatan Mulyorejo, Surabaya ini dibuat untuk melengkapi keindahan perumahan elite tersebut.
-
Dimana lokasi rumah yang ambles? Hal inilah yang terjadi di Kompleks Perumahan Graha Aria Bima, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang.
-
Dimana lokasi Tugu Pahlawan di Surabaya? Tempat wisata di Surabaya yang populer dan wajib dikunjungi selanjutnya adalah Tugu Pahlawan. Monumen yang dibangun di pusat kota Surabaya ini ditujukan untuk mengenang jasa pahlawan yang telah gugur. Di bawah taman Tugu Pahlawan ini terdapat museum yang berisi foto dokumentasi pembangunan Tugu Pahlawan.
-
Kapan Jalan Tol Semarang-Batang diresmikan? Pada 20 Desember 2018, Jalan Tol Semarang-Batang telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo di Jembatan Kalikuto bersama dengan ruas tol Pemalang-Batang dan Salatiga-Kartasura.
-
Siapa yang berjuang melawan penjajah di Surabaya? Mereka gugur dengan mulia sebagai pahlawan yang ingin mempertahankan tanah air.
-
Apa yang terjadi pada rombongan pesepeda di Jalan Jenderal Sudirman? Rombongan pesepeda ditabrak oleh pengendara motor trail merek Kawasaki KLX 150 dengan pelat nomor B 3700 PCY di jalur sepeda kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat pada Sabtu (22/7) kemarin.
Dari catatannya, mulai tahun 2012 proses perencanaan pembangunan sudah dimulai. Pada tahun 2013, pembangunan proyek sudah mulai tahap pengerjaan.
Selanjutnya, Izin Mendirikan Bangunan (IMB) keluar di tahun 2015 dengan izin untuk 2 lantai ke bawah dan 20 lantai ke atas.
"Pada tahun 2017, keluar IMB lagi untuk 3 lantai ke bawah dan 26 lantai ke atas. Jadi ada dua kali IMB. Namun dalam proses speknya juga berbeda-beda semuanya," tegasnya, Selasa (22/1).
Terkait dengan hal itu pihaknya sudah melakuian pemeriksaan terhadap 16 perusahaan yang terlibat pengerjaan proyek di Gubeng ini. Dari 16 perusahaan tersebut, ada 40 saksi yang keterangannya sudah dalami.
"Insya Allah nanti besok kami akan rilis secara lengkap dengan barang bukti, dengan video detik-detik daripada ambrolnya jalan. Kita sudah punya semuanya," tambahnya.
Dalam kasus ini lolisi sudah menetapkan tiga orang menjadi tersangka. Ketiga tersangka tersebut, berasal dari dua perusahaan berbeda yang mengerjakan proyek basement RS Siloam.
Dua orang tersangka dari PT Saputra dan satu orang dari PT Nusa Konstruksi Enjiniring (NKE). Mereka diketahui berperan sebagai pelaksana proyek dalam kasus tersebut.
"Dari hasil perkara yang kita lakukan beberapa kali dan terakhir siang tadi, kami sudah menentukan tersangka. Inisialnya, RH, R, dan AL. Untuk perannya, lebih lengkap akan kita sampaikan besok," ujarnya.
Baca juga:
Polisi Tetapkan 3 Tersangka Terkait Insiden Amblesnya Jalan Gubeng Surabaya
DPRD Surabaya: Usut Siapa di Balik Izin Proyek Penyebab Jalan Gubeng Ambles
Jalan Gubeng Dilarang Dijadikan Titik Kumpul Perayaan Tahun Baru
Tersangka Kasus Amblesnya Jalan Raya Gubeng Berpotensi Bertambah
Inisial F dari Bidang Perencanaan Proyek Akal Jadi Tersangka Jl Gubeng Ambles
Polisi Tetapkan Satu Tersangka Kasus Amblesnya Jalan Gubeng Surabaya