Politikus PDIP Nilai Wapres Ma'ruf Amin Tidak Perlu Temui Rizieq
Politikus PDIP TB Hasanuddin menilai, Wakil Presiden Ma'ruf Amin sebaiknya tidak perlu menemui pimpinan FPI Rizieq Shihab. Alasannya karena situasi yang tidak pas.
Politikus PDIP TB Hasanuddin menilai, Wakil Presiden Ma'ruf Amin sebaiknya tidak perlu menemui pimpinan FPI Rizieq Shihab. Alasannya karena situasi yang tidak pas.
"Rencana Wapres Ma'ruf Amin meski baru dari pernyataan juru bicaranya untuk menemui Rizieq Shihab sebaiknya ditunda. Wapres tidak perlu menemui Rizieq dulu karena kurang pas situasinya," kata Hasanuddin melalui pesan singkat, Sabtu (21/11).
-
Siapa yang mengunjungi Habib Rizieq? Bos jalan tol Jusuf Hamka membagikan momen saat ia berkunjung ke kediaman Habib Rizieq Shihab, di Instagram.
-
Siapa Teuku Muhammad Hasan? Lalu, siapakah Teuku Muhammad Hasan ini? beliau adalah seorang pejuang kemerdekaan dan pegiat di bidang agama dan pendidikan. Ia juga banyak memberikan masukan untuk generasi muda Aceh saat itu dengan menghimpun dana belajar atau beasiswa untuk mereka.
-
Apa yang dilakukan Jusuf Hamka dan Habib Rizieq saat pertemuan mereka? Selain itu, dia juga sempat memuji sosok Jusuf Hamka yang selama ini memang dikenal sangat dermawan."Terima kasih banyak atas kunjungannya. Jusuf Hamka ini luar biasa membangun masjid di mana-mana tempat.Beramal baik, dan hubungannya dengan banyak orang juga sangat baik," kata Habib Rizieq.
-
Siapa yang bertemu dengan Wapres Maruf Amin? Wapres Ma'ruf Amin sempat bertemu dengan Duta Besar Regional untuk UNICEF Asia Timur dan Pasifik, Choi Siwon yang menjadi salah satu pembicara di ASEAN Business and Investment Summit usai acara ASEAN Business Awards (ABA) di Jakarta.
-
Kapan Harun Kabir meninggal? Tanggal 13 November 1947, jadi hari terakhir Harun Kabir dalam menentang kekuasaan Belanda yang kembali datang ke Indonesia.
-
Kapan Habib Muhammad bin Idrus Al Habsyi meninggal? Makam Habib Muhammad meninggal di Kota Surabaya pada tahun 1917 Masehi.
Anggota Komisi I DPR ini menilai, persoalan Rizieq Shihab dan FPI sebaiknya diselesaikan dalam ranah penegakan hukum oleh kepolisian. Dia yakin Rizieq akan kooperatif menghadapi masalah hukum.
"Sebaiknya diselesaikan oleh aparat di bawah saja dulu. Ini kan soal hukum yang harus ditegakkan. Serahkan saja kepada aparat di bawah. Lagipula apa yang mau dibahas, kalau islah, islah soal apa? Kalau mau rekonsiliasi, rekonsiliasi soal apa?" ucapnya.
Sementara itu, Hasanuddin mengatakan, Rizieq pun tidak terlihat mau menemui Wapres Ma'ruf Amin.
"Rizieq Shihab juga belum tentu mau ketemu Wapres, kan ngeman-ngemani (menyayangkan,) kalau Wapres yang berinisiatif bertemu," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Juru Bicara Wakil Presiden, Masduki Baidlowi menyampaikan ada gagasan masyarakat untuk mempertemukan Pemimpin Front Pembela Islam Rizieq Shihab dengan Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Mendengar hal itu, menurut Masduki Wapres Ma'ruf menyambut baik.
"Pak Wapres tidak masalah ketemu Habib Rizieq. Beliau welcome," ujar pria karib disapa Cak Duki dalam sambungan daring bersama awak media, Jumat (20/11).
Cak Duki memandang, pertemuan keduanya akan sangat baik sebagai sesuatu yang membawa kebaikan bagi bangsa. Dia pun berharap, terhadap gagasan tersebut konteksnya adalah bagaimana menjadikan Indonesia lebih baik lagi.
"Jadi tidak lain, tidak bukan konteksnya adalah supaya jadi kebaikan bagi bangsa dan negara. Habib Rizieq seorang muslim, cucu nabi, Wapres seorang ulama. Kalau ulama ketemu ulama kan bagus," yakin Cak Duki.
Baca juga:
KSP soal Pangdam Jaya Copot Baliho Rizieq: TNI Merasa Aparat Pemerintah Dilecehkan
Tertibkan Baliho Rizieq Shihab, Ini Deretan Sikap Tegas Pangdam Jaya Mayjen Dudung
Sekjen Golkar: Saatnya Negara Tegas pada Kelompok yang Picu Perpecahan
JK Soal Habib Rizieq: Begitu Ada Pemimpin Kharismatik, Orang Mendukungnya
Fahri Hamzah: Pangdam Jaya 'offside', Hormati Hukum Negara Bukan Hukum Rimba