Politisi Golkar Ahmad Hafiz Zawai penuhi undangan KPK terkait kasus e-KTP
Dia juga mengungkapkan bahwa Aburizal Bakrie yang datang ke KPK juga dalam kapasitas memenuhi undangan dari lembaga antirasuah tersebut. Tetapi dia tidak mengetahui secara detil mengenai perihal kehadiran pria yang akrab disapa Ical itu.
Politisi Partai Golkar Ahmad Hafiz Zawawi juga ikut menyambangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kuningan Jakarta Selatan. Dia mengaku datang untuk memenuhi undangan KPK terkait kasus e-KTP.
"Saya datang ke sini memenuhi undangan. Saya tidak tahu persis perkara siapa. Tapi kemungkinan terkait e-KTP," kata Ahmad di lokasi, Kamis (16/11).
Dia juga mengungkapkan bahwa Aburizal Bakrie yang datang ke KPK juga dalam kapasitas memenuhi undangan dari lembaga antirasuah tersebut. Tetapi dia tidak mengetahui secara detil mengenai perihal kehadiran pria yang akrab disapa Ical itu.
"Tidak tahu persis lebih baik sebagai warga negara Pak Aburizal mematuhi hukum, ya datang memenuhi undangan. Mengenai subtansi lebih baik nanti Pak Aburizal memberikan keterangan nanti," ungkapnya.
Ahmad juga tidak mau berkomentar banyak mengenai kasus yang membelit Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto. Dia menyerahkan pada Ical untuk memberikan keterangan lebih lanjut.
"Saya tidak membaca. Barangkali Pak Aburizal memberikan keterangan lengkap agar tidak simpang siur," ucapnya.
Diketahui Setya Novanto telah ditetapkan kembali sebagai tersangka kasus e-KTP. Kemarin (15/11) KPK juga telah menyambangi kediaman Novanto di Jalan Wijaya 13 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Namun Novanto hingga kini belum bisa ditemukan.
Terkait dengan status tersangka kasus e-KTP yang kedua kalinya Novanto juga telah kembali mengajukan praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Permohonan itu diajukan kemarin (15/11).