Prabowo Bela Bobby Nasution Dukung Polisi Tembak Mati Begal di Medan

Bobby mendapatkan sorotan dan kritik dari para pegiat Hak Asasi Manusia (HAM) yang mendukung polisi menindak tegas, bahkan menembak mati begal.

Prabowo yakin Bobby memiliki kepedulian terhadap warga Kota Medan. Ia memahami pernyataan keras Bobby terhadap pelaku begal untuk melindungi warga. "Niatnya baik membela rakyat menjadi korban, tapi itu masalahnya," ujarnya kepada wartawan di Hotel The Rinra Makassar.

Ketua Umum Gerindra ini juga berharap agar aparat penegak hukum untuk tegas menindak pelaku kejahatan. Ia menyebut tindakan tegas juga untuk melindungi masyarakat.

"Kita berharap aparat penegak hukum yang nanti akan lebih tegas lagi," tegasnya.

Sementara itu, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD belum mengetahui terkait pernyataan menantu Presiden Joko Widodo itu yang mendukung polisi menembak mati begal.

"Saya tidak dengar itu. Saya tidak dengar ada berita seperti itu," ujarnya singkat.

Sebelumnya, Bobby ternyata tetap kukuh mendukung aparat hukum menindak tegas begal.

Bobby menyampaikan terima kasih kepada LBH yang menyoroti pernyataannya yang mendukung tindak tegas terhadap begal di Kota Medan. Bahkan, Bobby menyindir lembaga yang tidak mendukung tindak tegas kepada begal.

"Kena marah LBH saya ya? Untuk LBH, saya mewakili para begal terima kasih untuk LBH."

Bobby Nasution seusai menghadiri Rakernas Apeksi di Upper Hills Convention Makassar, Rabu (12/7).

Menantu Presiden Joko Widodo ini mengaku dukungan tindak tembak mati pelaku begal setelah melihat kondisi masyarakat. Ia menyebut sudah banyak korban begal di Kota Medan. "Tanya masyarakat aja deh. Coba tanya masyarakatnya, lihat kondisinya," kata Bobby. Bobby pun kembali menegaskan sikapnya mendukung aparat hukum melakukan tindak tegas bahkan tembak mati pelaku begal di Kota Medan. Bahkan, ia menyebut wajib mendukung tindakan tegas tersebut. "Wajib dan harus mendukung kalau saya. Kalau saya ya," pungkasnya.