PT TWC Resmi Kelola TMII
Mensesneg Pratikno berharap dengan adanya kerja sama tersebut PT TWC melakukan sinergi untuk membangun potensi TMII.
Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) bersama dengan PT Taman Wisata Candi (PT TWC) Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (Persero) telah melakukan penandatanganan Kerja Sama Pemanfaatan (KSP), Kamis (1/7). Hal tersebut juga sekaligus secara resmi menandai pengelolaan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) ke depan dilakukan oleh PT TWC.
Mensesneg Pratikno berharap dengan adanya kerja sama tersebut PT TWC melakukan sinergi untuk membangun potensi TMII. Sehingga dapat menarik lebih banyak wisatawan serta menjadikan masukan atau aspirasi masyarakat yang telah dihimpun oleh Kemensetneg sebagai salah satu dasar dalam pengembangan TMII yang lebih baik ke depannya.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Apa yang dibahas Indonesia di Sidang Umum ke-44 AIPA di Jakarta? “AIPA ke-44 nanti juga akan membahas persoalan kesejahteraan, masyarakat, dan planet (prosperity, people, and planet),” kata Putu, Rabu (26/7/2023).
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Apa yang dibahas dalam acara MA Goes To Campus di UIN Jakarta? Mengusung tema 'Hukum, Profesi Jurnalistik & Etika Sosial Media', MA Goes To Campus hadir dengan tujuan untuk mengedukasi para mahasiswa baru agar lebih tertarik dalam berkarier di bidang hukum. Khususnya menjadi hakim di Mahkamah Agung.
-
Kapan trem di Jakarta dihentikan? Operasional trem kemudian dihentikan pada 1959.
-
Di mana ledakan gudang amunisi TNI terjadi? Lokasi ledakan Gudang Amunisi Daerah (Gudmurad) Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/3) lalu menyisakan pertanyaan.
"Bagaimana kita bisa mengembalikan keindahan kebhinnekaan Indonesia, kekayaan kebudayaan Indonesia, dan keindahan alamnya Indonesia melalui Taman Mini Indonesia Indah sebagai The Ultimate Showcase of Indonesia," kata Pratikno dalam sambutan usai penandatanganan dikutip dalam laman setneg.go.id, Kamis (1/7).
Dia mengatakan transformasi pengelolaan TMII ke depan diarahkan dengan memanfaatkan secara optimal fasilitas yang telah ada dalam kawasan TMII agar dapat membawa kemanfaatan bagi publik, utamanya sebagai wahana untuk menuangkan inovasi dan kreatifitas dengan menjadikan TMII sebagai The Ultimate Showcase of Indonesia.
Kemudian selama berlangsungnya KSP, objek KSP tetap menjadi milik Kemensetneg dan PT TWC tidak boleh mengalihkan atau menjaminkan kepada pihak lain.
“PT TWC wajib menyampaikan laporan-laporan kepada Kemensetneg terkait dengan pelaksanaan pengelolaan Objek KSP,” ungkapnya.
Penandatangan perjanjian KSP TMII tersebut dilakukan oleh Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara, Setya Utama dan Direktur Utama PT TWC, Edy Setijono, yang disaksikan oleh Menteri Sekretaris Negara, Pratikno; Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo; dan perwakilan dari Direktorat Jenderal Kekayaan Negara, Kementerian Keuangan; serta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan.
Diketahui pemilihan PT TWC sebagai Mitra KSP TMII dilakukan sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan dengan pertimbangan bahwa PT TWC merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang pengembangan pariwisata.
Dalam perjanjian KSP dimaksud, antara lain menegaskan bahwa Pengelolaan TMII oleh PT TWC sebagai mitra KSP dilaksanakan dalam jangka waktu 25 tahun terhitung sejak 1 Juli 2021, dengan kewajiban Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) berupa kontribusi tetap dan kontribusi berdasarkan proporsi pembagian keuntungan yang telah disepakati, sehingga pengelolaan TMII ke depan akan memberikan kontribusi yang signifikan bagi pendapatan negara.
Sementara itu dalam sambutannya, Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan bahwa PT TWC memiliki visi untuk menjadikan TMII sebagai heritage destination management di tingkat global. PT TWC akan mentransformasi Taman Mini menjadi Indonesia opera yang tetap mengangkat keberagaman budaya Indonesia dengan menampilkan sisi yang lebih kekinian, relevan, dan inspiratif.
“Melalui kerja sama pemanfaatan TMII, diharapkan tercipta sebuah landmark Indonesia yang juga dapat mengoptimalisasi wisatawan global nantinya,” kata Kartika Wirjoatmodjo.
Dengan kemitraan KSP ini, diharapkan Pengembangan TMII ke depan akan dapat dilakukan secara lebih profesional dengan mendorong TMII bertransformasi menjadi cultural theme park berstandar internasional. TMII juga diharapkan dapat melakukan inovasi baru, memaksimalkan penggunaan IT dan mengombinasikan budaya, taman wisata, atraksi, serta ruang publik kreatif sehingga dapat bermanfaat lebih optimal bagi masyarakat luas dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi keuangan negara.
Baca juga:
Kamar Isolasi Pasien Covid-19 di Graha TMII Penuh
Kamar Pasien Covid-19 di Graha Wisata TMII Hampir Penuh
Kemensetneg Pastikan Pembayaran Gaji dan THR Karyawan TMII 100 Persen Tanpa Dipotong
Akhir Juni, Kemensetneg Pastikan Persiapan Serah Terima Pengelolaan TMII Lancar
Pengelola TMII Longgarkan Jumlah Pengunjung Hingga 50 Persen
Libur Hari Lahir Pancasila, Pengunjung TMII Capai 12.405 Orang